Aku terduduk di tepian sambil melihat awan.
Menerawang semua yang pernah terjadi
diantara hidupku.
Aku menelisik sisa-sisa kenanganku,
saat bersamamu ketika dahulu.
Semua terasa semu dan membiru.
Aku temenung,
merasakan kejadian-kejadian yang berada dalam hidupku.
Semua terasa cepat dan begitu cepat
sehingga aku tak sempat menelaah.
Saat ku tak bisa menembus perasaanku sendiri.
Aku terdiam sambil menatap gambar-gambar kehidupan.
Aku menggambarkan bahwa, aku akan selalu bersamamu sampai nanti.
Dan sampai kapanpun.
Aku tak lelah untuk menunggumu, menantimu.
Dan selalu hidup denganmu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H