Lihat ke Halaman Asli

A Iskandar Zulkarnain

SME enthusiast, Hajj and Umra enthusiast, Finance and Banking practitioners

Dampak Kemenangan Trump Terhadap Perekonomian Indonesia

Diperbarui: 7 November 2024   04:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dampak Kemenangan Trump Terhadap Perekonomian Indonesia

Kemenangan Donald Trump dalam pemilu presiden Amerika Serikat membawa sejumlah implikasi bagi perekonomian global, termasuk Indonesia.

Dampak ini dapat dilihat dari berbagai kebijakan ekonomi yang mungkin diambil Trump, yang seringkali mengutamakan prinsip "America First."

Beberapa sektor utama yang mungkin terdampak mencakup perdagangan, investasi, nilai tukar, serta stabilitas politik global yang akhirnya berimbas pada ekonomi Indonesia.

Berikut adalah beberapa poin yang menjadi perhatian dalam konteks ini.

1. Dampak Terhadap Perdagangan

Trump dikenal dengan kebijakan proteksionismenya yang lebih mengutamakan produksi dalam negeri dan mengurangi ketergantungan pada impor. Kebijakan proteksionisme ini mungkin mencakup tarif yang lebih tinggi atau pembatasan impor dari negara-negara tertentu. 

Bagi Indonesia, kebijakan seperti ini dapat berpotensi mengurangi akses pasar ekspor Indonesia ke Amerika Serikat, yang merupakan salah satu mitra dagang utama.

Produk-produk unggulan seperti tekstil, alas kaki, dan produk elektronik berpotensi mengalami penurunan permintaan jika ada peningkatan tarif impor dari AS.

Dampak lainnya adalah ketidakpastian di pasar global yang dapat memengaruhi harga komoditas, yang merupakan salah satu pilar utama ekspor Indonesia.

2. Dampak Pada Nilai Tukar Rupiah

Kebijakan ekonomi Trump seringkali mengarah pada penguatan mata uang dolar AS, baik melalui kebijakan moneter yang ketat maupun penarikan investasi dari negara berkembang ke AS. Jika dolar AS menguat signifikan, maka rupiah kemungkinan akan mengalami tekanan. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline