"Inception" film karya Christoper Nolan bukan hanya sekadar karya film sinematik, namun sebuah karya yang mengingatkan kita pada sebuah fenomena fisika yang menakjubkan yakni dinamika fluida. Pertama-tama mari kita harus memahami konsep dasar fluida terlebih dahulu, mulai dari pengertian fluida dan kompenen dasar fluida ada apa saja sih?
1. Fluida
Fluida sendiri yaitu, suatu zat yang dapat mengalir dan yang berdiri dari zat cair dan zat gas. Fluida juga merupakan zat yang dapat berubah bentuk ketika diberi tekanan, seperti film Inception yang merupakan perumpamaan pikiran dari fluida yakni dapat dialirkan, diubah, dan dibentuk sesuai yang kita inginkan.
2. Viskositas
Viskositas memberikan penjelasan mengapa setiap cairan memiliki gerakan yang berbeda. Semakin tinggi viskositas, maka semakin sulit fluida tersebut bergerak. Sebagaimana dalam film Inception, lapisan kesadaran memiliki sebuah "ketebalan" yang berbeda.
3. Turbulensi
Turbulensi memperlihatkan sebuah keindahan dari kekacauan yang teratur. Sebuah keadaan dimana aliran yang penuh pusaran dan gelombang tidak teratur. Seperti halnya konteks film Inception, dimana plot dari film itu sendiri memiliki logika sendiri padahal jika melihat dari awal tampak kompleks.
4. Tekanan Hidrostatik
Tekanan hidrostatik menunjukkan kepada kita bagaimana kekuatan dapat tersembunyi di setiap lapisan. Analoginya pada Inception yaitu semakin dalam sebuah karakter yang masuk dalam lapisan mimpi, maka semakin besar pula "tekanan" psikologis yang mereka alami.