Lihat ke Halaman Asli

Ramalan Jayabaya = Indonesia?

Diperbarui: 26 Juni 2015   16:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Saya menulis ini karena tertarik oleh isi artikel yg ditulis Jaya Suprana yg dimuat di halaman Opini Kompas hari ini.

Ternyata beberapa isi ramalan Jayabaya sedikit demi sedikit mulai jadi kenyataan di Indonesia.
Melihat isi ramalan Jayabaya di Wikipedia, cukup banyak yg mirip dgn kondisi Indonesia sekarang.

29. Ukuman Ratu ora adil (Hukuman Raja tidak adil)
30. Akeh pangkat sing jahat lan ganjil (Banyak pejabat jahat dan ganjil)


Dua diatas bisa dibilang mirip dgn kondisi di Indonesia. Hukuman mulai tidak adil, rakyat kecil dihukum berat sementara para rakyat besar dan berduit hanya dihukum ringan. Lalu di Indonesia sekarang memang cukup banyak pejabat yg korupsi

Selain itu ada beberapa kalimat lain yg mirip dgn kondisi di Indonesia akhir2 ini.

38. Wong bener thenger-thenger (Orang (yang) benar termangu-mangu)
39. Wong salah bungah (Orang (yang) salah gembira ria)
82. Akeh wong becik saya sengsara (Banyak orang baik makin sengsara)
83. Wong jahat saya seneng (Sedang yang jahat makin bahagia)
91. Sing curang garang (Yang curang berkuasa)
92. Sing jujur kojur (Yang jujur sengsara)
184. Akeh wong edan, jahat lan kelangan akal budi (Banyak orang gila, jahat dan hilang akal budi)
185. Wong cilik akeh sing kepencil (Rakyat kecil banyak tersingkir)
186. Amarga dadi korbane si jahat sing jajil (Karena menjadi kurban si jahat si laknat)


Semoga saja isi ramalan Jayabaya yg tepat ini bisa dibuat menjadi tidak tepat. Lalu yg tidak tepat tetap dibuat tidak tepat. Karena kalau semakin banyak yg tepat maka Indonesia bisa semakin kacau dan bukan tak mungkin kejadian di Kirgistan kemarin bisa terjadi di Indonesia.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline