Lihat ke Halaman Asli

Airil Yudhantara

Tukang ketik aja

Dampak Pandemi Covid-19 Mengacaukan Jadwal Kompetisi Sepak Bola Internasional

Diperbarui: 25 Maret 2020   00:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

tribunnews.com

Organisasi kesehatan dunia atau WHO sudah menyatakan, bahwasanya status virus corona atau COVID-19 sudah menjadi wabah pandemik. Update terakhir per 23 maret 2020, total sekitar 342.407 kasus ditemukan dari 192 negara atau wilayah, dengan kematian berjumlah 14.753 kasus, sementara 99.041 kasus dinyatakan sembuh. 

Semenjak wabah ini muncul pertama kali pada bulan Desember 2019, AS memperkirakan ekonomi dunia akan mengalami kerugian dengan asumsi kurs mencapai 14.300 per dollar AS. 

Bahkan beberapa pemangku jabatan tertinggi pemerintahan yang negara nya terkena dampak virus COVID-19 menyatakan untuk me-Lockdown sementara negaranya untuk tidak melakukan kegiatan apapun diluar rumah, sampai wabah ini berakhir. 

Nampaknya hal ini akan berdampak kurang baik bahkan cenderung mematikan keefektifitasan para pelaku industri di berbagai sektor, khusus nya industri sepakbola.   

Kita mengetahui bersama bahwasanya sepakbola adalah olahraga paling populer di seluruh dunia. Tidak peduli  itu negara konflik, negara berkembang, atau negara maju, sepakbola tetap sebagai alat pemersatu suatu bangsa. Namun, wabah coronavirus ini benar-benar mengacaukan jadwal kompetisi sepakbola internasional juga kompetisi lokal hampir di seluruh dunia. 

FIFA sebagai induk organisasi sepakbola tertinggi sudah memberikan statement tegas di halaman resminya untuke merekomendasikan bahwa semua pertandingan internasional yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada bulan maret dan april sekarang harus ditunda hingga waktu yang tidak bisa ditentukan guna menciptakan lingkungan yang aman dan terlindungi untuk pemain dan untuk masyarakat umum. 

Chinese super league (CSL) adalah kompetisi kasta tertinggi pertama yang mengumumkan penundaan seluruh pertandingan akibat coronavirus. Lalu diikut J-league dari jepang, K-league dari korea juga menunda seluruh pertandingannya sementara setelah disepakati oleh federasinya masing-masing. 

Benua eropa yang dianggap sebagai kiblatnya sepakbola juga menyepakati untuk menunda seluruh pertandingannya, bahkan untuk kompetisi terbaik di benua eropa seperti Liga inggris, Liga Jerman, Liga Italia, Liga Spanyol, dan Liga Perancis mulai memikirkan wacana untuk mengakhiri kompetisinya lebih cepat, tanpa ada klub yang menjadi juara ataupun klub yang harus terdegradasi. 

Tidak hanya kompetisi lokal, kompetisi internasional pun juga menjadi kacau. Final jadwal Liga Champions dan final Europa League juga resmi ditunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan, Kualifikasi Piala Dunia di Asia dan Amerika Selatan juga ditunda setelah melalui konsultasi antara FIFA dengan konfederasi yang bersangkutan. 

Beda dengan beberapa kompetisi di kawasan Asia Tenggara, seperti Thai league dan V-league yang tetap menjalankan semua pertandingannya, dengan catatan tanpa dihadiri oleh penonton.

antaranews.com

Terbaru kompetisi Liga Rusia dan Liga Ukraina melalui halaman resmi website federasi tertingginya ikut menunda sementara kompetisinya sampai ada informasi lebih lanjut nantinya. 
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline