Si Rose adalah pelajar SMA,dia anak yang rajin dikelasnya pada saat jam kosong dia selalu menyempatkan untuk keperpus. tapi sayangnya Rose ini menjadi pemalas, entah apa yang terjadi pada rose dan dia juga sering dipanggil ke ruang BK akibat jarang masuk kelas dan menonton Film saat pelajaran berlangsung. Ada apa kerangan??
Nah untuk mengatasi kasus diatas, Konselor harus memahami apa sebenarnya yang menjadi si klien itu berubah? jangan langsung beri hukuman karena si klien tidak pernah masuk kelas ataupun menonton Film. Konselor harus mempunyai Strategi atau Teknik yang digunakan untuk memecahkan masalah dari Klien. Adapun Teknik-Tekniknya sebagai berikut ;
1. Informasi Individu dan Kelompok. banyak kesulitan yang dihadapi oleh murid-murid karena mereka kurang atau tidak mengetahuai sesuatu informasi. baik itu kesalahan dalam cara belajar, mengerjakan tugas,bergaul dll.
2. Pemberian nasihat, individu dan kelompok. Nasihat dapat diberikan kepada murid secara individual dan juga bisa diberikan secara kelompok. Bagaimana cara memberi nasihat? pemberian nasihat berbeda dengan penyuluhan. dalam penyuluhan aktifitas pemecahan ditangan murid, sebab penyuluhan pada dasarnya membantu perkembangan murid supaya murid menemukan pemecahan sendiri. supaya dalam pelaksanaan nasihat murid lebih aktif hendaknya diperhatikan hal hal berikut; a)Murid diberi kesempatan untuk mengemukakan kesulitan atau masalah seluas-luasnya b) penasihat berusaha menerima segala keluhan dan pernyataan-pernyataan murid dengan sabar dan penuh pengertian c) Murid didorong untuk mencari kebaikan dan kelemahan setiap kemungkinan d)Murid didorong untuk memilih kemungkinan yang terbaik.
3. Remedial individu dan kelompok; suatu usaha untuk membantu murid mengatasi kesulitan dalam penguasaan bahan pelajaran tertentu, yang tidak dapat diatasi dalam situasi pelajaran klasikal.
4. Home room. Suatu program bimbingan murid dengan cara mengusahakan suatu situasi atau hubungan yang lebih bersifat kekeluargaan. biasanya home room berkenaan dengan masalah-masalah seperti; Administrasi, mengembangkan hobi,pergaulan sosial, cara belajar,dan kebiasaan sehari hari.
Ditahap ini lah konselor bisa mengetahui apa persoalan dari kasus diatas, ternyata si klien berubah karena salah bergaul yang berdampak buruk pada dirinya sendirri dan tidak lupa konselor memberikan solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Refrensi ;
Bimbingan di Sekolah, Drs.Slameto
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H