Lihat ke Halaman Asli

Ainur Fadli

Mahasiswa

Epistemologi Nalar Bayani: Pemahaman dan Aplikasinya dalam Ilmu Pengetahuan

Diperbarui: 14 Oktober 2024   23:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

EPISTEMOLOGI NALAR BAYANI: PEMAHAMAN DAN APLIKASINYA DALAM ILMU PENGETAHUAN

OLEH : MUHAMMAD AINUR FADLI

 

PENDAHULUAN

Epistemologi nalar bayani merupakan salah satu pendekatan dalam ilmu pengetahuan yang berfokus pada cara manusia memahami, mengevaluasi, dan memproduksi pengetahuan berdasarkan argumen dan bukti. Dalam konteks ini, "nalar" merujuk pada kemampuan berpikir logis yang dimiliki manusia, sedangkan "bayani" berasal dari kata Arab yang berarti pengetahuan yang bersifat rasional dan berbasis argumen (Hendrizal, dkk., 2024). Artikel ini akan membahas pemahaman mendalam mengenai epistemologi nalar bayani serta aplikasinya dalam ilmu pengetahuan.

Konsep Epistemologi Nalar Bayani

1.Definisi Epistemologi
   Epistemologi adalah cabang filsafat yang mempelajari hakikat, sumber, dan batasan pengetahuan. Dalam konteks nalar bayani,

   epistemologi berfokus pada bagaimana pengetahuan dibangun melalui proses berpikir yang logis dan sistematis. Pendekatan ini

   menekankan pentingnya argumen, bukti, dan alasan dalam mendapatkan kebenaran (Viruliana & Kholili., 2024).

2.Aspek-aspek Nalar Bayani
   Nalar bayani memiliki beberapa aspek penting, antara lain:

-Rasionalitas: Nalar bayani menekankan penggunaan akal dan logika dalam proses berpikir, sehingga setiap klaim pengetahuan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline