Lihat ke Halaman Asli

ainul wardah

Mahasiswa

Menghadapi Problematika Dakwah: Hambatan dan Tantangan

Diperbarui: 3 Juli 2024   08:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Oleh : Syamsul Yakin (Dosen UIN Jakarta) & Ainul Wardah Al Afgani

Dakwah, sebagai upaya untuk mengembangkan dan memperluas agama, memiliki beberapa masalah yang belum ditemukan solusinya. Dalam artikel ini, kita akan membahas dua jenis masalah yang dihadapi oleh para dai dalam berdakwah: hambatan dan tantangan.

Hambatan Dakwah

Hambatan dakwah dapat didefinisikan sebagai keterbatasan sumber daya, media, dan biaya yang menghambat kemajuan dakwah. Sumber daya yang dimaksud meliputi aspek intelektualitas dan spiritualitas pribadi para dai. Keterbatasan media dapat dipahami sebagai kemampuan para dai untuk menggunakan dan memanfaatkan berbagai jenis media, termasuk media tradisional, konvensional, dan baru.

Biaya dakwah juga menjadi masalah, karena sebagian besar dana yang diperlukan untuk dakwah dipikul secara insidental oleh para mitra dakwah melalui iuran atau sumbangan. Namun, pembiayaan dakwah seharusnya menggunakan perencanaan keuangan modern dengan cara melakukan investasi atau usaha.

Tantangan Dakwah

Tantangan dakwah dapat didefinisikan sebagai keterbatasan dakwah dan mitra dakwah yang menggugah untuk diatasi dengan cara yang akurat dan tepat. Tantangan dakwah memicu tekad para dai untuk mencari cara baru untuk keluar dari tantangan hingga memperoleh keberhasilan dakwah. Dengan kata lain, tantangan dakwah terkadang dibutuhkan untuk menguji ketangguhan para dai.

Mengatasi Hambatan dan Tantangan Dakwah

Untuk mengatasi hambatan dan tantangan dakwah, para dai dan mitra dakwah harus mengatasi keterbatasan dakwah dan mencari cara untuk mengatasinya. Cara yang efektif meliputi pendekatan, strategi, metode, dan teknik berdakwah yang sesuai dengan kondisi dan situasi yang dihadapi.

Dalam sintesis, menghadapi hambatan dan tantangan dakwah memerlukan kesadaran dan kesungguhan para dai dan mitra dakwah untuk mengatasi keterbatasan dan mencari cara baru untuk berdakwah. Dengan demikian, dakwah dapat menjadi lebih efektif dan berkontribusi pada kemajuan agama dan masyarakat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline