Lihat ke Halaman Asli

Mirisnya Kebangkitan Negeriku

Diperbarui: 24 Juni 2015   12:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kuperhatikan

Mentari mengintip seakan enggan keluar dari peraduan

Untuk menerangi negeri yang tertindas kekuasaan
Hingga banyak rakyat kelaparan
dan anak-anak tanpa pendidikan
Hingga fajar tiba
Aku melihat sejuta anak menghadang orang-orang
di sepanjang jalan
Lalu tidur di emperan atau di kolong jembatan
Tanpa arah dan tujuan persinggahan
Aku juga melihat
Sarjana-sarjana yang menganggur
Antrian gila bensin juga harga sembako yang melonjak
Korupsi terbongkar namun kian mengakar
Tayangan televisi yang sungguh mengerikan
Moralitas anak bangsa yang kian terancam!
Banyak orang yang berkata
Bahwa bangsa kita sudah terpuruk
Bahwa bangsa kita mesti dibangun
Sedangkan si pemikir yang cerdas hanya diam
Menciut dalam tangan-tangan tinggi penguasa
Diantara gunung dan hutan dalam hijaunya
Seakan tak berarti tanpa reboisasi
yang ada hanya illegal logging..!!
Dan lihatlah!
Negeri kita yang penuh bencana
Pada siapa kita harus bertanya
Demo dimana-mana!
Itulah negeriku, Indonesia dalam kebangkitan.
Apakah akan bangkit?
atau mati pelan-pelan?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline