Lihat ke Halaman Asli

ainsya rakhmidianty

Pengagum malam

Menjauh dan Tak Kembali

Diperbarui: 4 September 2019   22:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hai malam, kau bodoh!

Mengapa engkau berteriak padanya?

Bukankah malah engkau yang terlihat bodoh?

Mengutuk anugerah-Nya

Kau tidak perlu tahu

Kau tidak akan mengerti

Rasa yang terus menghantui

Pilu dan bersalah menjadi satu

Hinaan dan cemooh yang

terus berdatangan

seperti bilah pisau yang

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline