Ada seseorang yang aku kenal beberapa bulan yang lalu, awalnya tidak ada yang beda. Tapi semenjak hari itu dia jadi punya bab sendiri di ceritaku. Sampai ada suatu hari aku baru ingat, kalau aku menulis ini di notes hapeku untuknya. Namun, hari ini aku memberanikan diri untuk membagikannya di sini.
Semoga yang berkenaan berkenan.
"Bahwa semua orang pernah bertemu
Pernah menjamu dan dijamu
Mengawali kata yang berasa
Usaha sapa-sapa lewat mana saja
Cerita-cerita yang tersimpan di kepala
Ramainya senyum tawa yang renyah
Tempat berpijak yang tersiram momen, juga jari-jari yang diikat di depan layar besar itu
Semoga kemenangan nyata kepemilikannya atau jika nanti saya terhapus, hapus saya dengan sungguh-sungguh.
Ini, jatuh yang saya pilih."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H