Lihat ke Halaman Asli

Dimulainya Pembelajaran Tatap Muka di Beberapa SD di Ciputat Tangsel

Diperbarui: 23 Desember 2021   22:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Mulai dilaksanakannya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di sejumlah daerah, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di beberapa Sekolah Dasar di daerah Ciputat sudah mulai diberlakukan sejak awal bulan November 2021, setelah melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sejak awal pandemic.

Pemberlakuan Pembelajaran Tatap Muka menerapkan prokes yang cukup ketat, untuk setiap sekolah hanya 25 -- 50% siswa dalam setiap kelas dan diberlakukan dua sesi, pagi dan siang.

Menurut salah seorang Wali Murid mulainya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) ini membuat mental anak membaik, pasalnya selama PJJ pada masa pandemic ini anak-anak jarang untuk berinteraksi dengan teman sebayanya.

"Tapi untuk pembelajaran di sekolah belum efektif, karena masuknya hanya 2 jam dan seminggu hanya dua kali"

beliau menyatakan untuk proses belajar mengajar belum sangat efektif dan siswa belum terlalu memahami dengan apa yang di dapat selama ini.

"soalnya kalau PJJ sulit ya, karena beberapa orang tua ada yang berkarir jadi agak sulit membagi waktu"

Selama Proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) juga sangat mengkhawatirkan karena banyak anak-anak Sekolah Dasar yang belum mendapatkan Vaksin atau belum sama sekali mendapatkan. Ini juga yang masih ditakuti oleh para wali murid.

"walaupun prokesnya ketat, tetap aja ya khawatir apalagi kita masih level 2, masih agak bahaya" katanya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline