Mendukung Terwujudnya Lingkungan Pendidikan yang Inklusif di Makassar bersama Local Project: I-Learn 10.0
Diperbarui: 31 Januari 2024 18:41
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Dalam mendukung implementasi SDG di Makassar, AIESEC in UNHAS sukses melaksanakan kegiatan volunteering yaitu Local Project. Local Project merupakan program yang dilaksanakan AIESEC in UNHAS untuk menyediakan program volunteer selama 4 minggu yang diadakan secara hybrid serta bertujuan untuk mengembangkan kepemimpinan pemuda dan kesadaran atas SDGs. Sebagai bentuk dukungan terhadap SDG 4: Quality Education dan SDG 10: Reduced Inequalities, program I-Learn 10.0 mengusung tema "Fighting Disparity, Embrace Inclusivity" untuk bersama-sama membantu menciptakan lingkungan yang inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas.
School Roadshow (Dok: AIESEC in UNHAS)
Dimulai sejak tanggal 18 Desember 2023, project I-Learn 10.0 dimulai dengan berbagai rangkaian kegiatan selama 4 minggu kedepan, seperti Webinar Preparation, Capacity Building, Workshop, School Roadshow, Final Project, Radio Talk Visit, Debrief with AIESEC, dan diakhiri dengan Farewell Party.
School Roadshow (Dok: AIESEC in UNHAS)
Di pekan pertama dan kedua, para peserta project atau teman-teman volunteer dibekali dengan online workshop untuk meningkatkan pemahaman terkait isu SDG yang diangkat, yaitu pendidikan yang berkualitas serta lingkungan inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas di Makassar. Program ini mengundang 7 pembicara yang ahli di bidangnya, salah satunya bapak Kikin P. Tarigan yang menjabat sebagai Komisioner Komisi Nasional Disabilitas RI, untuk memberikan edukasi terhadap para peserta Local Project sebelum mereka terjun langsung di lapangan. Sign language atau bahasa isyarat juga menjadi salah satu ilmu baru yang diajarkan kepada para peserta.
Final Project (Dok: AIESEC in UNHAS)
Memasuki pekan ketiga dan keempat, para peserta melaksanakan kunjungan ke sekolah-sekolah di Makassar, khususnya di SLB untuk memberikan edukasi dan membuat karya bersama dengan teman-teman penyandang disabilitas. Puncak pelaksanaan kegiatan ini ada pada Final Project yang bertempat di SLBN 1 Makassar di mana para peserta mengadakan presentasi serta penampilan dari siswa-siswa SLBN 1 Makassar.
Final Project (Dok: AIESEC in UNHAS)
Dengan berakhirnya kegiatan Local Project I-Learn 10.0 melalui sesi Debrief with AIESEC dan Farewell Party, peserta diharapkan mampu mengimplementasikan ilmu-ilmu yang telah dipelajari selama menjalani program Local Project dan mendukung pelaksanaan SDGs di Makassar. Melalui Radio Talkshow yang diadakan bersama dengan Radio Smart FM Makassar pada hari Rabu, 24 Januari 2024, perwakilan peserta dari project I-Learn 10.0, Nabilah Qisthi Okatarizza dan Muh. Rahmatullah Setiawan membagikan pengalaman berharga mereka berinteraksi dengan teman-teman penyandang disabilitas yang menjalani pendidikan di SLB. Mereka berharap untuk terwujudnya lingkungan pendidikan yang inklusif di Makassar serta mengajak para pemuda untuk ikut berpartisipasi aktif dalam mendorong pengembangan pemuda di Makassar, salah satunya melalui kegiatan Local Project.
