Sebagai bentuk rasa cinta terhadap warisan Indonesia yaitu batik, AIESEC in Indonesia mengajak pemuda di akun Instagram @aiesecindonesia untuk membagi cerita tentang perasaan bangga menggunakan batik. Tidak hanya itu, pada Selasa, 2 Oktober, yang ditetapkan sebagai Hari Batik Nasional, para anggota AIESEC in Indonesia juga ramai-ramai menggunakan batik.
Indonesia patut berbangga karena batik yang telah ditetapkan sebagai warisan dunia nonbarang oleh UNESCO sejak 2 Oktober 2009, membuat Hari Batik Nasional genap 10 tahun. AIESEC in Indonesia juga turut berpartisipasi untuk menunjukkan rasa bangga saat menggunakan batik.
Selain itu, AIESEC in Indonesia juga mengajak semua pengikut Instagram @aiesecindonesia untuk membagikan cerita mereka saat-saat mereka bangga menggunakan batik. Salah satunya adalah @aurelfiena yang bangga menggunakan batik saat melakukan kegiatan Global Volunteer di Taiwan. Awalnya ia merasa bahwa batik bukanlah hal spesial, sampai ia melihat proses pembuatannya. Selain itu ia juga bangga menggunakannya saat mengajar ribuan murid di Taiwan.
Akun Instagram @aurelfiena membagi cerita tentang kebanggaannya menggunakan Batik di Taiwan
Selain itu juga ada cerita dari akun @cherriador yang menyukai pola batik yang indah dan unik, setiap daerah di Indonesia memiliki jenis corak batiknya sendiri-sendiri. Menurutnya, menggunakan batik tidak hanya saat acara formal saja, melainkan juga kegiatan sehari-hari, sampai hangout di mal juga tetap bangga berbatik.
Akun Instagram @cherriador yang menceritakan kesenangannya dengan pola batik.
Bagaimana denganmu? Apa kamu juga bangga menggunakan batik?
