Meskipun HIV dapat ditemukan dalam jumlah yang sangat sedikit dalam air ludah dari seseorang yang terinfeksi HIV, akan tetapi tidak ada bukti yang kuat bahwa air ludah dapat menularkan infeksi HIV, baik dari ciuman maupun dengan cara lainnya. Selain itu, air ludah mengandung bahan-bahan penghambat pertumbuhan mikroorganisme, seperti enzim lisosim, laktoperosidase (suatu enzim), serta faktor antivirus endogen, yang diantaranya adalah imunoglobulin spesifik HIV isotipe IgA, IgG, dan IgM yang dapat dideteksi pada air ludah dari orang yang terinfeksi HIV. Dalam air ludah juga diperkirakan terdapat glikoprotein yang besar seperti musin (seperti lendir) dan trombospodin-1 yang membuat virus HIV terkumpul menjadi satu seperti suatu kumpulan (aggregates) sehingga dapat dibersihkan oleh manusia (host/pejamu). Lalu, beberapa faktor yang mudah larut yang terdapat dalam air ludah juga dapat menghambat HIV dengan jumlah yang bervariasi.
Artikel kesehatan di : http://www.tanyadok.com/seksualita/menularkah-aids-melalui-ciuman/4
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H