Lihat ke Halaman Asli

Wildan Toyib

Akademisi

Media Penggerak Demokrasi

Diperbarui: 18 Oktober 2023   15:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

aidancs.id

Mereka sering kali menggunakan retorika yang menarik perhatian masyarakat, namun seringkali tidak mampu atau tidak berencana untuk mengimplementasikan janji-janji tersebut. Hal ini dapat merusak integritas demokrasi dan mengurangi kepercayaan publik terhadap sistem politik.

Beberapa Politisi menggunakan retorika yang menarik dan emosional untuk mempengaruhi massa dan mendapatkan dukungan politik. Fenomena ini juga dapat ditemukan di berbagai negara, termasuk Indonesia, di mana pemimpin atau politisi sering kali menggunakan strategi ini untuk memperoleh kekuasaan. 

Penggerak demokrasi sering kali menggunakan retorika yang menarik perhatian massa untuk memperoleh dukungan politik. Mereka cenderung memanfaatkan ketidakpuasan rakyat dan mengambil keuntungan dari situasi tersebut demi kepentingan pribadi. 

Hal ini mengakibatkan kekecewaan dan ketidakpercayaan masyarakat terhadap sistem demokrasi dan politikus yang ada. Diperlukan pemimpin yang benar-benar peduli dan bertanggung jawab terhadap kesejahteraan rakyat, bukan hanya sekadar mencari kekuasaan. 

Pemerintahan semacam itu dapat menyebabkan kerusakan yang serius pada negara dan mengorbankan kesejahteraan rakyat. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memilih pemimpin yang benar-benar berkomitmen untuk kepentingan rakyat dan memiliki integritas yang tinggi.

Namun, kita sebagai rakyat harus tetap waspada dan kritis terhadap janji-janji tersebut. Kita perlu melihat track record dan integritas para calon pemimpin serta mempertimbangkan kebijakan yang realistis dan dapat diimplementasikan untuk kesejahteraan rakyat.

Penting bagi rakyat Indonesia untuk memilih pemimpin yang memiliki rekam jejak yang jelas dan terbukti mampu menjalankan janji-janji mereka. Selain itu, kita juga perlu mengawasi dan memastikan bahwa pemimpin yang terpilih benar-benar bekerja untuk kepentingan rakyat dan tidak melanggar amanah yang telah diberikan. 

Fungsikan kembali TVRI

Hal ini dapat menimbulkan konflik kepentingan dan mempengaruhi objektivitas pemberitaan. Oleh karena itu, penting untuk mendayagunakan TVRI sebagai stasiun televisi berita nasional yang independen dan netral dalam memberikan informasi kepada masyarakat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline