Lihat ke Halaman Asli

Aidahlia

Freelance Writer

Feminisme dalam The 'O' Project

Diperbarui: 7 Desember 2022   10:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto by Aidahlia

Judul Buku: The ‘O’ Project.

Penulis: Firliana Purwanti.

Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia

Tahun Terbit: 2010

Halaman: x + 142

ISBN: 978-979-91-0234-8

🔞⚠️ Trigger warning: penjabaran eksplisit. By the way, review kali ini agak sensitif.

🎗️ Sedikit pengingat: jangan menabukan suatu hal yang perlu dipelajari, membaca atau membahas hal-hal semacam ini bukanlah kegiatan negatif selagi tujuannya untuk belajar atau memperkaya diri dengan ilmu. Perhatikan juga rating usia sebelum membaca.

Kalian tahu, ternyata tidak semua perempuan dapat mengalami orgasme. Menurut Kompas, 17 Juni 2019, “75 persen laki-laki selalu mencapai orgasme saat melakukan hubungan intim, sedangkan wanita yang dapat meraih kenikmatan puncak hanya 29 persen!” Mengapa, ya, jumlah perempuan yang mencapai orgasme lebih rendah daripada laki-laki? Kalau kalian mau tahu jawabannya, baca buku ini. Di dalamnya terdapat pendapat dan cerita-cerita nyata dari para perempuan tangguh yang berani mendobrak tabu dan dapat membantu banyak perempuan lain yang kehilangan harapan dan kepercayaan diri karena diperlakukan tidak adil secara seksual.

Di dalam buku ini ada sembilan pembahasan + prolog & epilog. Pembahasan pertama itu Clitoris Envy. Pada bab ini pembaca akan disajikan dengan pandangan pro dan kontra terkait sunat bagi perempuan. Ada yang bilang wajib, katanya belum Islam kalau belum sunat, nah ada juga yang bilang kalau itu tidak wajib, justru malah merugikan perempuan. Terus ada singgungan terkait kecemburuan mereka yang tidak memiliki klitoris terhadap mereka yang memilikinya juga.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline