Posyandu merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan satu bulan sekali. Kegiatan posyandu ini merupakan sebuah bentuk pelayanan yang diberikan pemerintah kepada balita mulai usia 0-5 tahun. Kegiatan posyandu ini biasanya melaksanakan penimpangan dan pengukuran kepada balita dan anak supaya terlihat perkembangan balita dan anak setiap bulannya. selain itu juga pihak kesehatan dan ibu-ibu kader biasanya memberikan obat cacing, dll. banyak seklai manfaat dari posyandu ini diantaranya yaitu memberikan pelayanan kesehatan anak, imunisasi, pemberian makanan tambahan dan penyuluhan tentang kesehatan.
dokumentasi kegiatan posyanduInput/Dokpri
Dokumentasi kegiatan posyandu dirumah balita/anak (Dokpri)
Pada hari senin (07/07/2023) Dalam upaya pencegahan stunting, ibu-ibu kader posyandu teratai kelurahan cigantang bersama kelompok KKNT UPI Kampus Tasikmalaya dengan didampingi ibu bidan dari kelurahan cigantang melaksankan kegiatan rutin yang biasa dilaksanakan setiap satu bulan sekali. kegiatan posyandu ini dilaksanakn di RW 12 Kelurahan Cigatang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. Pada kegiatan posyandu ini ada beberapa kegiatan yang kami laksanakan diantaranya, penimbangan dan pengukuran, pembagian obat cacing dan pembagian bubur kacang kepada anak. Kemudian setelah melaksanakan penimbangan, pengukuran, pembagian obat cacing, pembagian bubur kacang di posyandu teratai ini kami melaksanakan kegiatan posyandu dengan mendatangi rumah-rumah balita dan anak yang tidak hadir ke tempat posyandu.
Dalam kegiatan posyandu ini mahasiswa berperan untuk membantu terlakasanakan acara ini, mahasiswa juga ikut konribusi dalam mempersiapkan perlengkapan yang dibutuhkan diposyandu, seperti timbangan, pengukuran dan persiapan untuk pendaftaran balita/anak yang diperiksa. Dalam pelaksanaanya mahasiswa juga ikut membantu ibu-ibu kader dalam menimbang, mengukur dan mencatat balita/anak yang datang.
Penimbangan balita dilakukan tiap bulan di posyandu. Kegiatan ini berguna untuk mengetahui pertumbuhan dan mendeteksi sedini mungkin penyimpangan pertumbuhan balita.Dari penimbangan yang kemudian dicatat di KMS, dari data tersebut dapat diketahui status pertumbuhan balita, apabila penyelenggaraan posyandu baik maka upaya untuk pemenuhan dasar pertumbuhan anak akan baik pula. Selain itu juga untuk mencegah bayi yang mengalami stunting. Peningkatan Gizi. Dengan adanya posyandu yang sasaran utamanya bayi dan balita, sangat tepat untuk meningkatkan gizi balita. Peningkatan gizi balita di posyandu yang dilakukan oleh kader berupa memberikan penyuluhan tentang ASI, status gizi balita, MPASI, Imunisasi, Vitamin A, stimulasi tumbuh kembang anak, diare pada balita. Selain dari pelaksanaan posyandu kami juga memberikan sosialisasi tentang pencengahan anak stunting dan ciri-ciri anak stunting.
