Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Ziyadul Haq Al Fisal

Mahasiswa/Penulis Lepas/Pengabdian Masyarakat

Menguatkan Ketahanan Keluarga Melalui Kesehatan Fisik, Stabilitas Ekonomi, dan Kesejahteraan Sosial Psikologis Kampung Muni Tohaga Desa Ciburayut

Diperbarui: 1 September 2024   19:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Pada tanggal 11 dan 12 Juli 2024, tim pelaksana Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dari Himpunan Mahasiswa Ilmu Keluarga dan Konsumen (HIMAIKO) IPB berhasil menyelenggarakan Kelas Umum I dan II. Pada Kelas Umum I membawakan tema dan pembahasan terkait "Ketahanan Keluarga pada Aspek Fisik-Ekonomi." Kegiatan ini bertujuan untuk menyoroti pentingnya aspek fisik dan ekonomi dalam memperkuat ketahanan keluarga, terutama di era modern yang penuh tantangan.

Ketahanan keluarga adalah kemampuan keluarga untuk bertahan dan berkembang meskipun menghadapi tekanan dari berbagai aspek kehidupan. Dua faktor utama yang mendukung ketahanan ini adalah kesehatan fisik dan stabilitas ekonomi. Kondisi fisik yang prima memungkinkan anggota keluarga untuk menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih baik, sementara stabilitas ekonomi memastikan kebutuhan dasar keluarga terpenuhi. Kedua faktor ini saling melengkapi dan sangat krusial dalam menciptakan lingkungan keluarga yang aman dan stabil. Pembawaan pembahasan dengan judul " Fisik Sehat, Dompet Sehat, Keluarga Bahagia" dikemas dengan  menarik dalam judul serta penyampaian yang mudah dimengerti oleh khalayak terutama sasaran program yang merupakan Perempuan Kepala Keluarga.

Dalam kelas umum ini, dibahas bagaimana kesehatan fisik, yang mencakup kebugaran dan pola hidup sehat yang berperan penting dalam mempertahankan ketahanan keluarga. Keluarga yang sehat secara fisik cenderung memiliki kemampuan yang lebih baik dalam mengatasi stres dan tantangan hidup. Selain itu, stabilitas ekonomi memberikan fondasi yang kuat bagi keluarga untuk mencapai kesejahteraan. Hal ini meliputi pengelolaan keuangan yang baik, perencanaan anggaran, dan cara menghadapi masalah ekonomi yang sering terjadi dalam keluarga.

Sedangkan dalam Kuliah Umum II Pada 12 Juli 2024, tim pelaksana Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dari Himpunan Mahasiswa Ilmu Keluarga dan Konsumen (HIMAIKO) IPB kembali menggelar Kelas Umum dengan tema "Ketahanan Keluarga pada Aspek Sosial dan Psikologis." Acara ini merupakan lanjutan dari diskusi sebelumnya, yang kali ini fokus pada pentingnya kesejahteraan sosial dan psikologis dalam memperkuat ketahanan keluarga.

Kesejahteraan sosial dan psikologis merupakan komponen esensial dalam menciptakan keluarga yang harmonis dan tangguh. Acara ini mengupas tuntas berbagai masalah yang kerap muncul dalam kehidupan sosial dan psikologis keluarga, seperti konflik antaranggota keluarga, tekanan sosial, hingga kesehatan mental. Diskusi juga membahas cara-cara efektif untuk mencapai dan memelihara kesejahteraan sosial dan psikologis, mulai dari komunikasi yang baik, dukungan emosional, hingga pentingnya menjaga kesehatan mental di tengah tantangan hidup.

Peserta yang hadir mendapatkan wawasan komprehensif tentang bagaimana memperkuat ketahanan keluarga melalui pendekatan Fisik, Ekonomi, dan sosial-psikologis. Solusi praktis yang ditawarkan dalam acara ini diharapkan dapat membantu keluarga menghadapi berbagai tekanan dengan lebih bijak dan tegar.

Dokumentasi Pribadi

Dalam rangkaian kegiatan ini, ditekankan kembali pada pentingnya membangun keluarga yang "mumpuni, teguh, tangguh" dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Dengan kesehatan fisik yang baik, stabilitas ekonomi, dan kesejahteraan sosial-psikologis yang terjaga, keluarga dapat menjadi unit yang kokoh dan tangguh, serta mampu menghadapi segala rintangan, menjadikan mereka lebih kuat dan berdaya dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Slogan "Mumpuni, teguh, tangguh ngawangun kaluarga. Kampung Muni Tohaga, Digdaya!" yang diangkat dalam acara ini menggambarkan semangat untuk membangun keluarga yang kuat dan berdaya di tengah berbagai tantangan kehidupan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline