Lihat ke Halaman Asli

TKI JUGA HARUS MENCARI ILMU

Diperbarui: 18 Juni 2015   01:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14101951001099188353

( TKI ) Sekarang kita berada di negri orang kita makan minum tidur pun di rumah orang. Kita mengabdi demi menjalankan perintah orang asing, syukur kalau orang tersebut menghargai kerja kita dan dengan iklas tersenyum karena puas akan kerja yang kita lakukan, dengan upah yang sudah di sepakati yang kita terima setiap bulan, lalu kita kirimkan ke kampung untuk keluarga kita agar mereka bisa makan yang cukup dan adik- adik kita bisa sekolah dengan harapan bisa jadi orang yang berguna untuk bangsa dan Negara. Tapi banyak juga saudara kita yang mendapat perlakuan yang tidak layak dari majikan bermacam-macam hinaan cacian bahkan perlakuan layaknya binatang yang kita dapat,begitu besar pengorban dan perjuangan kita demi keluarga dan uang sampai kita rela jauh dari orang-orang yang kita sayangi, kadang yang kita fikir gimana caranya mendapat uang banyak agar kita bisa hidup tentram di masa depan, tapi tanpa mau belajar dan meningkatkan potensi diri kita, apakah akhirat pernah kita fikirkan bahkan pernah kita perjuangkan, akhirat kan juga masa depan kita ,

Coba sekarang kita merubah pemikiran kita ke hal yang lebih positif yaitu kita di negri orang jangan hanya fokus kepada uang saja, tapi kita juga fokus bagaimana caranya kita dapat banyak ilmu pengetahuan agar bisa menambah potensi diri kita dengan memperbanyak ilmu pengetahuandan agama agarusia kita tidak habis di perantauan dan setelah kita pulang kampung nanti kita tahu apa yang harus kita lakukan dan tidak membuat kita kembali di negri orang lagi. Jika kita hanya fokus mencari uang begitu kita pulang kampung uang itu akan habis, tapi jika kita juga mau belajar dan memperbanyak mencari ilmu dan ilmu tidak bisa habis bahkan kita bisa meninggikan derajat kita dengan ilmu,seandainya ada yangbilang “kalau uang banyak kan bisa kita buat modal di kampung” tapi kalau kita tidak mempunyai ilmu usaha kita tidak akan bisa maju atau tidak bisa bertahan lama,terus kita bangkrut dan kita kembali jadi TKI lagi, “ingat menuntut ilmu itu tidak ada batas usia bahkan kita di wajibkan mencari ilmu mulai dari kita masih di ayunan sampai kita masuk dalam kubur.

Dan untuk info para temen-temen  TKI yg berada di malaysia khususnya di kawasan Kuala Lumpur  yang ingin melanjutkan belajar atau ingin menambah pengetahuan bisa datang di SIKL (Sekolah Indonesia Kuala Lumpur), yang berada di  no.233 Jalan Tun Razak, 50400 Kuala Lumpur, gedungnya berada di sebelah stesen  KTM Putra, Anda bisa belajar Bahasa Inggris dan Komputer secara gratis di EUB (Edukasi Untuk Bangsa) atau meneruskan kuliah di UT (Universitas Terbuka) untuk yang kuliah tidak gratis ya.

Untuk kelas EUB di sediakan kelas dan lap Komputer  dan para tutor yang hebat-hebat, yang dengan rela dan tulus mau mengajar kita tanpa di bayar, dan untuk kelasnya di adakan setiap hari minggu di mulai pukul 8:30 sampe selesai

Suasana belajar Komputer EUB

ff

f




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline