Pagi ini rombongan Tadabur Alam memulai menikmati keindahan alam dan mentadaburi alam ciptaan Allah SWT dengan mempelajari dan mengambil manfaat dari apa yang kita lihat, kita rasakan dan kita pandang serta kita dengarkan.
Pantai Kukup merupakan salah satu destinasi wisata yang baru dikembangkan oleh masyarakat dan Pemerintah Daerah Kabupaten Gunungkidul.
Keindahan pantai berpasir putih ini begitu luar biasa, pasir putih yang lembut bisa dijadikan sarana bermain pengunjung, deburan gelombang pantai selatan Jawa dengan gelombang besarnya menjadikan tempat bermain yang menyenangkan bagi pengunjung yang ingin menikmati kebebasan bermain pasir dan air laut.
Di ujung Selatan Pantai Kukup terdapat batuan yang berbentuk jamur dan oleh pengelola dibuatkan jembatan penyebrangan yang menghubungkan daratan dengan batuan berbentuk jamur yang di atasnya dibangun pura seperti Pantai Tanah Lot di Bali inilah keindahan alam yang sesungguhnya.
Pemandangan pantai Kukup dengan latar belakang pura di atas batuan berbentuk Jamur (dokpri)
Selain keindahan alam Pantai Kukup dilengkapi dengan Kuliner dan pusat oleh oleh yang menggoda selera makan dan menggoda dompet pengunjung.
Sarapan pagi dengan nasi dibungkus daun jati dengan ikan aneka gorengan cumi, udang, kakap, wader, rajungan dan segala jenis ikan laut maupun ikan darat yang sudah digoreng dan siap dinikmati.
Harga nasi bungkus hanya 5 ribu perbungkus dengan lauk mie ditambah tahu dan tempe bacem. Sedangkan aneka gorengan ikan laut dijual 20-25 ribu seperempat kilogram.
Minuman macam-macam minuman kaleng, teh, kopi, air mineral dan yang paling digemari adalah es degan dan dan degan hijau yang dijual perbutir hanya lima belas ribu rupiah.
Menikmati pasir putih dan deburan ombak dan gelombang laut selatan(dokpri)