Puisi kedua dari 10 puisi bertemakan Pahlawan
Bambu Runcing (2)
Dalam semangat juang
Engkau menjadi senjata andalan
Mempertahankan bumi pertiwi ini
Dari para kurcaci perampas harga diri
Ujungmu yang runcing menembus menghunus
Setiap nyawa tak berarti
Bersimbah darah merah Mengucur menyembur
Di persada bumi pertiwi