Sekolah atau Madrasah khususnya yang berstatus negeri melakukan kegiatan rutin setiap Senin pagi sebelum pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar.
Kegiatan Apel Pagi hampir sama dengan Upacara, yang membedakan kalau Upacara Peringatan Hari Nasional, biasanya lengkap dengan Pengibaran Bendera Merah Putih tapi kalaubApel Pagi tanpa Pengibaran Bendera Merah Putih.
Tujuan diadakan Apel Pagi setiap hari Senin adalah
1. Menanamkan kedisiplinan siswa, guru dan tenaga kependidikan di lingkungan pendidikan, kalau di tempat penulis MTsN 4 Kota Surabaya, Apel Pagi dimulai tepat pukul 06.45 WIB, ditandai dengan penutupan gerbang Madrasah, sehingga siapapun yang terlambat baik siswa, guru, tenaga kependidikan yang lain harus rela menunggu di luar pagar sampai Apel Pagi selesai.
2. Kedisiplinan dalam hal berpakaian, khususnya seragam dengan atribut yang melekat seperti nama dada, identitas kelas, bed madrasah, topi dasi, sepatu hitam dan kaos kaki putih, setiap siswa yang melanggar tentang pakaian dan atributnya akan dicatat oleh guru BK dan diberikan pembinaan atau sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku.
3. Penanaman nilai-nilai patriotisme dan nasionalisme, meskipun tak ada pengibaran bendera, hanya penghormatan, ada pembacaan teks Pancasila oleh pembina apel, ada pembacaan doa oleh petugas, menambah rasa syukur kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa.
4. Menanamkan rasa bangga sebagai peserta didik, biasanya setelah Apel Pagi selesai dilanjutkan dengan pengumuman terhadap prestasi yang diraih oleh siswa dan penyerahan penghargaan dari madrasah untuk siswa yang telah berprestasi dan mengharumkan nama Madrasah, ada kebanggaan bagi siswa maupun guru dan kepala madrasah.
5. Menanamkan kerjasama antar petugas Apel Pagi sehingga bisa melaksanakan tugas dengan baik, tentu ada latihan 1-2 kali sebelum giliran menjadi petugas Apel Pagi.
Kegiatan rutin setiap Senin pagi (Apel Pagi) foto: dokpri
Terkait dengan kebiasaan Apel Pagi ini menjadi bagian tak teropisahkan dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila, sebagai bagian tak terpisahkan dari tujuan Kurikulum Merdeka dalam membentuk karakter peserta didik.