Lihat ke Halaman Asli

Tiga Mazhab Filsafat Islam

Diperbarui: 22 Desember 2018   17:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Alhamdulillah pada malam berkah ini saya selesai membaca buku Tiga Mazhab Utama Filsafat Islam karya Seyyed Hossein Nasr (penerbit Ircisod tahun 2014, Yogyakarta).

Sedikit info saja bahwa malam berkah ini terkait dengan hari lahir Sayyidah Fathimah sa putri Nabi Muhammad saw, yaitu 20 Jumadits Tsani tahun 5 kenabian (615 M.).

Kembali pada buku, yang saya baca itu tebalnya 243 halaman. Tidak terlalu tebal dan beres dibaca kurang satu pekan. Hanya beres dibaca saja.

Isi bukunya mengulas tiga tokoh dan pemikiran: Ibnu Sina, Suhrawardi Al-Maqtul, dan Muhyiddin Ibnu Arabi. Ketiganya beda dari pemikiran dan mengukuhkan corak pemikiran Islam klasik yang berpengaruh dalam peradaban dunia. Ibnu Sina bercorak Filsafat Peripatetisme yang khas rasional. Suhrawardi bercorak Ilmuminasionisme yang khas intuitif dan diskursif. Sedangkan Ibnu Arabi bercorak Sufisme yang khas pancaran dari Ilahi yang mengarah pada gagasan pluralisme agama, kesatuan eksistensi, dan konsep manusia universal (Insan Kamil).

Mohon maaf saya tidak bisa menguraikan masing-masing pemikirannya. Maklum saya hanya semata-mata membaca. Belum ada kecakapan pada diri saya untuk menuangkannya. *** (ahmad sahidin)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline