Lihat ke Halaman Asli

ahmad rifaldi

laporan mahasiswa kip kuliah

Bisnis Pariwisat Berskala Kecil

Diperbarui: 10 Maret 2022   19:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Bisnis pariwisata berskala kecil dulunya sangatlah ramai diindoneisa, dikarenakan industri pariwisata dahulunya didominasi oleh bisnis yang berskala kecil dan hal ini masih berlanjut sampai tahun 90an

Selain itu juga, hambatan untuk masuk ke dalam sebuah industri pariwisata berskala kecil sangatlah rendah. Apabila kita lihat dari pengaruh-pengaruh internal ataupun eksternal pada lingkungan usaha terhadap aktivitas pemasaran bisnis pariwisata berskala kecil.

Halo semuanya perkenalkan saya ahmad rifaldi mahasiswa sarjana pariwisata dan perhotelan sekolah tinggi periwisata trisakti angkatan 2021, saya juga adalah mahsisiwa penerima bantuan beasiswa KIP kuliah.

APA ITU BISNIS PARIWISATA BERSKALA KECIL?

Bisnis kepariwisataan berskala kecil yaitu merupakan suatu susunan dalam permodalan perusahaan yang dimiliki oleh individu atau sebuah group kecil, dimana manajer juga berperan sekaligus pemilik modal, dengan memiliki struktur manajemen yang moderat atau lebih terbuka.

Aktifitas pemasaran dalam bisnis pariwisata berskala kecil dapat diidentifikasi ke dalam :

  • Orientasi Pasar

Para pebisnis pariwisata berskala kecil, haruslah melakukan suatu orientasi pasar agar dapat meningkatkan keuntungannya, selain itu juga para pembisnis pariwisata bersekala kecil harus mampu untuk terus mengembangkan dan berinovasi untuk tetap bersaing dan dapat bertahan dalam persaingan bisnis yang kompetitif.

  • Kepuasan Pelanggan

Kepuasan pelanggan sendiri yaitu merupakan hal utama yang diharapkan oleh para pebisnis pariwisata bersekala kecil, sehingga nantinya mereka akan dapat mengembangkan usahanya ke arah yang lebih baik lagi.

  • Keuntungan yang Berkelanjutan

Sebagai suatu usaha yang independen, maka melalui aktivitas pemasaran diharapkan dapat memberikan keuntungan yang berlanjut agar suatu usaha terus beroprasi.

  • Bisnis yang Dinamis

Tidak ada bisnis yang statis, maka dari itu pengembangan mutlak dilakukan dalam mengantisipasi perubahan-perubahan yang terjadi dalam berkembangan jaman.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline