Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Mujiyarto

sedang belajar

Mengintip Cara Blog Pembunuh Bayaran Menjalankan Bisnis Sintingya

Diperbarui: 25 Juni 2015   08:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13313736121201111898

Baru-baru ini situs pembunuh bayaran menghiasi pemberitaan di mass media.

Bisnis sinting yang satu ini benar-benar tidak masuk akal,dan tidak berperikemanusiaan.

persetujuan pembunuhan (blogspotpemula.blogspot.com)

Bahkan,blog-blog "gendeng" itu sudah beroprasi sejak tahun 2008.Tapi entah,kenapa baru sekarang polisi dan media baru melakukan pemberantasan kepada pemilik blog.Pemilik blog mengaku menerima jasa pembunuh bayaran,memfasilitasi kepada siapapun yang memiliki permasalahan dendam atau saingan bisnis dengan beroprasi secara profesional,dan rahasia pemesan jasa tetap terjamin dan takkan terbongkar

Ada banyak ragam metode pembunuhan yang mereka lakukan dengan berbagai macam cara,tentu sesuai pemesan jasa.Bisa dengan ditembak langsung(disamarkan dengan perampokan),kecelakaan lalu lintas(semisal sabotase rem) atau diracun dengan racun yang disamarkan hingga nampak seperti mengalami sakit serangan jantng dll,semua mereka lakukan dengan profesional untuk mengelabuhi polisi.

Layaknya cerita di film-film action,ternyata hal itu terjadi didunia nyata.Dan sudah beroprasi sejak lama. Hasilnya tentu sudah banyak orang yang menjadi korban dari kebengisan para pembunuh bayaran ini.

Seperti yang dilansir dari salah satu blog penyedia jasa pembunuh bayaran indobelati.blogspot.com beginilah mekanisme mereka menjalankan bisnis "gendeng" ini

Jumat,20 Mei 2011

Kami menawarkan jasa bagi mereka yang punya dendam atau saingan bisnis untuk dilenyapkan secara singkat,rahasia terjamin dan takkan terbongkar.Metode pembunuhan terserah pada Bapak/Ibu.Bisa ditembak langsung,diracun,disamarkan seperti kecelakaan lalu lintas.Jangan segan untuk menghubungi kami rahasia terjamin

Order : indobelati@yahoo.com

kami akan membalas email anda dalam 24 jam

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline