Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Jazuli

Takalalecar

Ruang Tamu

Diperbarui: 28 Agustus 2022   21:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kita beradik yang tak kenal patah.
Kita beruntung di didik oleh Laki-laki kuat, tegas, tegar dan pantang menyerah.
Dia bapak yang hebat.
Sungguh luar biasa pribadinya.

Kita manusia paling beruntung dilahirkan dari rahim perempuan yang sama.
Iya, dia ibu.
Pemilik sorga kita kelak.
Senyumnya tak dusta.
Air matanya tulus.
Sentuhannya sejuk.
Dia juga tangguh.

Sang Pencipta memang luar biasa.
Allah pertemukan dua manusia itu dengan komposisi yang sangat tepat.

Terimakasih kedua orang tua hebat telah hadirkan tiga anak laki-laki bermacam watak.
Sampai detik ini kami percaya kekuatan lahir batin yang kalian berikan.
Baik melalui doa
Bahkan belaian jemari kalian.

Banyak amanah yang kau titipkan di pundak kami.
Tapi percayalah, ketiga anak laki-laki mu akan jadi seperti bapak.
Yang tak pandai ucap lelah.
Yang tak pernah berkeluh kesah.

Watak ibu mengalir pekat dalam tubuh.
Yang bisa memaafkan ribuan kesalahan anaknya.
Akan kami ingat pesan kalian ketika sedang duduk di teras istana kita.
"Tetap bersama apapun yang terjadi"
"Saling merangkul saat ada yang jatuh"
"Melengkapi satu sama lain"

Untuk kalian berdua
"Semoga sehat selalu dan terimakasih senyum tulusnya"
Untuk kita betiga
"Tetap berbaik sangka dan bahagialah"

Bangko, 19-Oktober-2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline