Lihat ke Halaman Asli

ARAYRI

TERVERIFIKASI

Adzra Rania Alida Yasser Rizka

Tiga Faktor Penting Lolos SNMPTN!

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1431323477607407263

[caption id="attachment_365424" align="aligncenter" width="448" caption="Azam dan Virdi, foto pribadi."][/caption]

Alhamdulillah siswa saya sebanyak 29 orang diterima di PTN jalur SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) atau lebih dikenal dengan jalur undangan, yang pengumumannya sudah dirilis pada Sabtu 9 Mei 2015 mulai pukul 5 sore. Pada umumnya, siswa saya di MAN Insan Cendekia Serpong, diterima di Institut Teknologi Bandung, sebanyak 22 orang, sisanya diterima di berbagai universitas seperti UI Depok, UGM Jogjakarta, UNY Yogyakarta, dan Unpad Bandung. Siswa yang tidak diterima, masih terus berjuang untuk SBMPTN nanti.

Apa kiat lulus SNMPTN? Pertanyaan ini saya sodorkan kepada dua orang siswa saya yang lolos SNMPTN, Azam dan Virdi pagi ini. Mudah-mudahan jawaban mereka ini bisa digunakan untuk berbagi dengan adik-adik kelas mereka yang tahun depan akan memanfaatkan jalur yang sama. Azam mengatakan bahwa track record atau rekam jejak dia dalam belajar sepertinya yang menjadikan dia lolos. Rekam jejak belajarnya yang cukup konstan lima besar dalam tiap semester selama belajar menurut dia menjadi salah satu poin plus.

Menurut Virdi, prestasi lainya juga dipertimbangkan seperti Virdi selain berprestasi di bidang akademik, dia juga berprestasi di bidang olahraga, yaitu Panahan. Prestasi itu dimasukan dalam sistem online ketika mendaftar. Kemudian, selain faktor yang berasal dari diri peserta masing-masing (internal), ada juga faktor eksternal yang menurut mereka juga penting, yaitu indeks sekolah. Apa itu indeks sekolah? mereka mengatakan itu adalah prestasi sekolah, termasuk bagaimana alumni sekolah itu berprestasi ketika diperguruan tinggi. Yang tahu indeks itu adalah perguruan tinggi yang bersangkutan. Prestasi itu seperti IPK yang dicapai oleh alumni. Jika rata-rata IPK bagus, itu akan baik sekali untuk sekolah asal mereka, SMA atau MA. Informasi tentang indeks sekolah tersebut mereka dapatkan dari guru BK mereka.

Berdasarkan percakapan saya bersama Azam dan Virdi, bisa saya simpulkan bahwa kiat untuk lolos SNMPTN itu ada tiga yang pertama adalah nilai akademik, yang kedua prestasi siswa non akademik, dan yang ketiga adalah prestasi alumni di perguruan tinggi. Ketiganya memegang peranan penting dalam proses penerimaan SNMPTN. Oleh karena itu jika siswa sekolah kita ingin diterima dalam jalur ini, yang harus dilakukan adalah meningkatkan prestasi siswa baik akademik maupun non akademik serta memberikan pengertian kepada para alumni agar terus meningkatkan IP mereka di perguruan tinggi. Kalau boleh saya tambahkan, faktor keempat yaitu berdoa! agar diterima dan juga sukses dalam belajar nanti di perguruan tinggi.

Akhirul kalam, selamat kepada Bapak Ibu Guru dan anak-anak yang lolos SNMPTN. Semoga prestasi anak-anak kita, baik yang sedang sekolah maupun yang sudah kuliah, selalu meningkat dari tahun ke tahun. Amin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline