Lihat ke Halaman Asli

Petani Berharap Pemerintah Tidak Impor Cabai

Diperbarui: 17 Juni 2015   16:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1417523352599478708

[caption id="attachment_357452" align="aligncenter" width="275" caption="DokFoto: AntaraNews.com"][/caption]

Sumenep - Para petani berharap kepada pemerintah untuk tidak mengimpor cabai dari luar agar harga cabai petani tidak merugka para petani

"Saya berharap kepada pemerinta untuk tidak mengambil cabai dari negara lain agar harga cabai kami tetap bagus dan tidak merugikan kami sebagai petani cabai" Tutur holil petani cabai

Meski harga jual cabai petani melambung tinggi saat ini kisaran harga 50-60 ribu/Kg sehingga membuat petani cabai tidak mengalami kerugian dalam bertani

"Alhamdulillah harga cabai sekarang mahal, kalo bulan oktober kemaren harga cabai cuma 7000/Kg, sekarang sudah naik ada yang membeli 50-60 ribu/Kg sehingga dengan harga segitu tidak merugikan petani " Imbuhnya

Perlu di ketahui bahwa kementerian Perdagangan (Kemendag) menutup rapat-rapat pintu impor cabai. Meskipun, dalam beberapa pekan terakhir harga cabai melonjak drastis hampir di semua daerah

"Tidak ada rekomendasi untuk impor cabai," ungkap Menteri Perdagangan Rachmat Gobel di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (2/12/2014). Seperti yang di beritakan Detik.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline