Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Edi Prianto

👨‍🎓 Social Welfare Science

Emotional Numbness, Ketika Hidup Terasa Datar dan Mati Rasa

Diperbarui: 20 Mei 2023   05:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi merasa hampa (Sumber: Freepik)

Pernahkah kalian suka terhadap suatu hal dengan perasaan yang sangat tinggi tanpa pernah bosan, namun perasaan itu tiba-tiba saja menghilang. Tetapi anehnya kalian tidak bereaksi atas hilangnya rasa itu, seperti tidak merasakan apa-apa dan menyikapinya dengan perasaan emosional yang datar saja?

Atau kalian sedang sedih, namun seperti ada sesuatu mengganjal yang akhirnya membuat kalian enggan mengungkapkan rasa sedih itu? Hmmm, Jika pernah mengalami hal ini, jangan-jangan kalian sedang berada di kondisi Emotional numbness.

Apa itu Emotional numbness? Apakah hal itu berbahaya bagi kesehatan mental seseorang? Bagaimana hal itu bisa terjadi kepada kita?

Emotional numbness adalah suatu keadaan hati dimana seseorang tidak mengalami rasa emosi normalnya di beberapa waktu dalam kehidupan sehari-harinya. Keadaan hati yang sulit membuat seseorang memblokir semua perasaan dan emosinya, sehingga seseorang tersebut menjalankan kondisi mentalnya tanpa perasaan untuk sementara waktu.

Numb secara harfiah bermakna tidak dapat bereaksi, berpikir, atau merasakan sesuatu secara normal. Numb membuat seseorang sulit meluapkan kata-kata yang ingin diungkapkannya. Entah karena kemarahan, kesedihan, kesenangan, ataupun kebingungan, kondisi semacam ini selalu dikaitkan dengan kondisi emosional seseorang.

Dengan kata lain, emotional numbness merupakan sebuah peristiwa dimana diri seseorang kurang memiliki sensasi. Baik itu sensasi fisik maupun mental, yang pada akhirnya membuat seseorang mengalami ketidakmampuan dalam mempertahankan hubungan antara dirinya dengan lingkungan disekitarnya.

Sumber Image: Freepik.com


Mati Rasa dan Perasaan Datar

Orang yang mengalami emotional numbness lebih sering digambarkan sebagai seseorang yang kondisi emosionalnya mengalami MATI RASA, dimana kondisi itu menyebabkan seseorang tidak memiliki kemampuan untuk menghubungkan perasaan dan pikiran dalam dirinya sendiri. 

Kondisi emosionalnya yang mati rasa membuat seseorang seakan-akan menjadi penonton dalam kehidupan mereka sendiri, karena seseorang seringkali menilai bahwa mengendalikan perasaan adalah sebuah hal yang sia-sia untuk dilakukan.

Kondisi emosional yang mati rasa membuat seseorang terkesan tidak peduli pada kehidupannya sendiri, sehingga seseorang tersebut merasa jika dunia dan kehidupannya merupakan sesuatu yang tidak sepenuhnya nyata. Bahkan dibeberapa hal, seseorang akan merasa dirinya tidak berperasaan dan hampa. Hal itu mengakibatkan setiap kegiatan yang akan dilakukannya, terasa seperti suatu hal yang kosong dan bingung untuk menentukan cara mengekspresikan apapun tentang dirinya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline