Pertandingan FIFA Machtday antara Indonesia melawan Argentina yang digelar Senin, 19 Juni 2023 di Gelora Bung Karno menyisahkan banyak cerita menarik dan menjadi catatan manis sejarah Persepakbolaan di Indonesia.
1. Pertandingan yang fenomenal antara dua kekuatan sepab bola dunia yang tidak biasa, Argentina juara Piala Dunia 3 dan Peringkat 1 FIFA, kali mau bertanding dengan PSSI yang belum pernah menginjakkan kakinya di Piala Dunia, dan hanya peringkat 149 FIFA.
2. Pertandingan berlangsung seru disaksikan oelh hampir 60.000 penonton termasuk di dalamnya Presiden Jokowi bersama ibu Iriana beserta anak-anak dan cucunya, serta pengurus PSSI termasuk ketua Umum PSSI dan Menpora di tribun kehormatan VVIP Istora Senayan.
3. Pertandingan berlangsung seru sejak babak pertama sampai akhir babak kedua, meski beda kelas namun pemai-pemain TIMNAS PSSI tak gentar melawan Emiloano Martinez dan kolega, bahkan beberapa kali menciptakan peluang meskipun tak menghasilkan gol.
4. PSSI meski kalah 0-2 mendapat apresiasi luar biasa bahkan Presiden FIFA , juga memberikan apresiasi bahwa PSSI merupakan lawan yang tangguh bagi Juara Piala Dunia 2022 Qatar.
5. Pertndingan yang seru dan alot di lapangan ternyata berbuah manis bagi pemain Timnas Indonesia yang diturunkan oleh Pelatih Shin tae-yong dalam meladeni Tim Tango Argentina, bahkan ada beberapa pemain yang akhirnya menjalin pertemanaan d media sosial
Alejandro Garnacho Follow Instagram Asnawi Mangkualam Bahar
Pemain Argentina, Alejandro Garnacho, yang baru masuk di menit ke-56 beroperasi di bek kiri sering bentrok dengan sang Kapten Asnawi Mangkualam yang bertindak selaku gelandang yang mengamankan area pertahanan Timnas Indonesia.
Keduanya sering bentrok di pertahanan Indonesia dan seringnya Asnawi yang memenangkan duel sengit dengan Garnacho.
Pada menit ke-66 terjadi tekel yang keras yang dilakukan Garnacho kepada Asnawi, keduanya akhirnya tergeletak di pinggir lapangan, setelah saling tekel, Asnawi dan Garnacho sama-sama terdiam di tepi lapangan. Asnawi lebih dulu bangkit usai menerima tekel keras dari Garnacho. Setelah itu, Asnawi mengambil dan minum dari botol yang ada di depan bench pemain.