Berkurban, atau tindakan persembahan kurban, merupakan praktik keagamaan yang penting selama Hari Raya Idul Adha. Pada dasarnya tindakan berkurban berfungsi sebagai pengingat bagi umat Islam untuk kembali pada tujuan hidup yaitu beribadah kepada Allah SWT.
Tindakan menyembelih hewan merupakan representasi simbolis dari kerelaan Nabi Ibrahim untuk mengorbankan putranya Ismail sebagai tindakan ketaatan kepada Allah SWT.
Namun menjelang Idul Adha, harga hewan kurban melambung tinggi sehingga menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat muslim. Harga rata-rata hewan kurban seperti kambing dan sapi mengalami kenaikan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Alasan kenaikan harga beragam. Salah satu faktor utamanya adalah meningkatnya permintaan hewan kurban menjelang hari raya. Selain itu, pasokan hewan yang terbatas, terutama di masa pandemi, turut menyebabkan kenaikan harga.
Melonjaknya harga komoditas pangan seperti jagung dan kedelai yang digunakan sebagai pakan ternak juga berdampak pada harga hewan kurban.
Meningkatnya harga hewan kurban berdampak signifikan bagi komunitas Muslim. Banyak keluarga berjuang untuk membayar harga hewan yang tinggi, yang dapat menyebabkan tekanan finansial dan stres selama masa yang sulit.
Kenaikan harga juga mempersulit organisasi amal untuk membeli hewan untuk dibagikan kepada mereka yang membutuhkan. Mahalnya harga hewan kurban telah menyebabkan beberapa individu terpaksa mengambil pinjaman atau menjual barang-barang mereka untuk membeli hewan, yang dapat menyebabkan kesulitan keuangan lebih lanjut.
Bagi mereka yang tidak mampu membeli hewan kurban, tersedia pilihan alternatif. Beberapa individu memilih untuk mengumpulkan sumber daya mereka dan membeli seekor hewan bersama-sama, yang dapat membantu mengurangi beban keuangan.
Yang lainnya memilih untuk menyumbangkan uang ke organisasi amal yang memberikan hewan kurban kepada mereka yang membutuhkan. Semua itu bisa saja dilakukan oleh siapa saja asalkan memiliki niat yang ikhlas, karena Allah SWT selalu melihat keikhlasan seseorang dalam berkurban.
Beberapa individu juga memilih untuk melakukan pengorbanan simbolis dengan menyumbangkan uang untuk tujuan amal, seperti memberikan makanan atau pakaian kepada mereka yang membutuhkan.