Lihat ke Halaman Asli

Pendidikan di Masa Covid-19

Diperbarui: 14 Juli 2022   10:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan tentang semua hal
yang ada di dunia ini, namun sejak adanya pandemi covid-19 banyak para pelajar yang mengalami kesulitan untuk melakukan pembelajaran karena adanya pembatasan kegiatan yang dilakukan pemerintah untuk mengurangi penyebaran covid-19.
Namun dengan adanya kecanggihan internet seperti sekarang ini para pelajar merasa dimudahkan untuk melakukan kegiatan pembelajaran walaupun mereka tidak bertemu tatap muka secara langsung, karena sudah banyak aplikasi yang bisa dijadikan media belajar bagi siswa, seperti: ZOOM, google meeting, Class Room, dll.  Para guru atau dosen bisa menjelaskan langsung materi yang akan diajarkan kepada pelajar menggunakan aplikasi ini, para guru dan dosen pun dapat mengawasi para anak didiknya. Dengan kecanggihan teknologi seperti sekarang ini walaupun adanya pandemi covid-19 kegiatan belajar mengajar pun dapat dilakukan dan tidak membatasi para pelajar untuk menuntut ilmu.
Adapun beberapa kendala atau masalah selama pembelajaran daring dan luring selama masa pandemi antara lain, keterbatasan penguasaan teknologi informasi oleh guru dan siswa, sarana dan prasarana yang kurang memadai, akses internet yang terbatas, kurang siapnya penyediaan anggaran dari pusat ke daerah. Meskipun, saat ini bantuan kuota dari pemerintah untuk siswa dan guru turun dari sejak bulan September 2020. Namun, hal tersebut dirasa masih kurang dalam menangani kesulitan belajar siswa selama masa pandemi covid-19
Akan tetapi saat ini, banyak permasalahan yang terjadi kepada siswa yang masih kesulitan untuk belajar secara mandiri. Penelitian yang dilakukan oleh Purwanto et al., (2020) menyatakan bahwa salah satu dampak yang jelas terlihat adalah kesulitan belajar yang dialami murid selama proses belajar mengajar di rumah. Murid merasa tertekan saat belajar jarak jauh, karena merasa terpaksa, apalagi ditambah dengan sarana dan prasarana yang kurang memadai di rumah.
Selama pandemi, sejumlah masalah infrastruktur terlihat jelas, terutama pada peserta didik seperti koneksi internet yang lambat atau tidak stabil. Oleh karena itu, harus selalu ada alternatif lain yang diberikan kepada peserta didik. Misalnya, jika peserta didik tidak dapat mengikuti pembelajaran langsung karena koneksi internet yang lambat, maka pembelajaran tersebut harus direkam dan tersedia di Lingkungan Belajar Virtual untuk ditonton peserta didik nantinya. contohnya bisa di tayangkan lagi melalui youtube, rekaman power point yang dikirim ke siswa.

Namun karena kecanggihan internet seperti saat sekarang banyak juga pelajar yang terbantu untuk melakukan pembelajaran, nah jadi pandemi covid-19 bukan penghalang bagi mereka yang ingin belajar loh, dan covid-19 bukan hal yang dapat mematahkan semangat mereka dalam menjalankan pendidikan. Dan pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan didunia,
Nah, dengan berbagai macam jenis media belajar ini, sebagai tenaga pengajar harus memiliki kemampuan untuk dapat mengoperasikannya dengan baik dan juga kreatif serta inovatif, sehingga meskipun pembelajaran dilakukan dari jarak jauh, peserta didik tidak mudah bosan , dan mudah memahami pelajaran yang diberikan.

pada dasarnya, pemdemi covid-19 memiliki efek yang secara umum dapat melemahkan aktivitas manusia. Tidak bisa dipungkiri bahwa awalnya banyak yang mengira bahwa pendemi covid-19 merupakan masa yang suligt bagi semua umat manusia. Banyak hal positif yang bisa kita petik dari pendemi covid yang melanda dunia hingga saat ini tanpa sepengetahuan kita.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline