Mojokerto 9 juli 2023 - Kuliah Kerja Nyata Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (KKN UNTAG) merupakan kegiatan wajib bagi mahasiswa sebagai program pengabdian kepada masyarakat. KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya tahun ini mengusung tema "Penguatan Ikon Desa Berbasis Potensi Lokal". Pada kali ini Universitas 17 Agustus 1945 atau dikenal dengan Kampus Merah Putih menyelenggarakan KKN di Desa Payungrejo, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto selama 12 hari yaitu pada tanggal 3 -- 14 Juli 2023.
Dusun Rejoso yang berada di Desa Payungrejo, Kecamatan Kutorejo, merupakan salah satu lumbung padi untuk Kabupaten Mojokerto. Dusun ini memiliki area persawahan yang luas dan mayoritas mata pencaharian masyarakatnya adalah bertani, terutama komoditas padi. Produksi padi yang tinggi berbanding lurus dengan tingginya limbah hasil pertanian di Dusun Rejoso, yakni limbah sekam padi. Namun limbah sekam padi di Dusun Rejoso belum dimanfaatkan secara optimal oleh Masyarakat.
Pelatihan Bersama Kartar "JASA MUDA" Dusun Rejoso
Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan oleh Ahmad Irfan (Kelompok KKN R30), yang merupakan Mahasiswa aktif Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Program Studi Teknik Sipil dibawah bimbingan Bapak Muizzu Nurhadi, SS., M.Hum selaku Dosen Pembimbing Lapangan dan beliau merupakan dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.
Pengabdian kepada masyarakat kali ini memberikan pelatihan mengenai pengolahan limbah sekam padi menjadi arang briket yang melibatkan Karang Taruna Dusun Rejoso. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Hari Minggu, 9 Juli 2023 pukul 10.00 -- 12.00 WIB, di halaman Balai Desa Payungrejo Kecamatan Kutorejo Kabupaten Mojokerto. Kegiatan ini diawali dengan sosialisasi pengertian briket, proses pembuatan briket, alat dan bahan yang diperlukan, serta keunggulan briket. Dilanjutkan dengan praktik sederhana pembuatan briket sekam padi.Bahan yang diperlukan dalam praktik pembuatan briket adalah, sekam bakar dan tepung kanji. Produk Arang Briket Sekam Padi
Kegiatan ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah sekam padi yang melimpah, sehingga bisa menjadi alternatif pendapatan bagi masyarakat Desa Payungerjo untuk meningkatkan perekonomian, pencegahan pencemaran lingkungan, serta meningkatkan produktivitas petani di Desa Payungrejo.
PENULIS :
Nama Peserta KKN : Ahmad Irfan
Kelompok KKN : R30
Dosen Pembimbing Lapangan : Muizzu Nurhadi, SS., M.HUM
Desa : Payungrejo, Kutorejo, Mojokerto