Lihat ke Halaman Asli

PDIP Juara

Diperbarui: 24 Juni 2015   00:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13967115601923188682

Setiap kali penyelengaraan pilkada, pilgub partai demokrasi Indonesia perjuangan selalu mengklaim bahwa calon yang diusungnya selalu menang. Tapi beberapa kali klaim yang dilakukan PDIP selalu termentahkan ketika dibawa ke Mahkamah Konstitusi. Sampai-sampai dalam sebuah pemberitaan PDIP mengklaim telah memenangkan pemilu di 3 negara dengan kemenangan telak. Padahal pemilu di 3 negara tersebut belum dilakukan. Tapi sebentar, jangan kecewa dulu untuk simpatisan PDIP dan Jokowi. Partai yang mengusung Jokowi ini telah memenangkan setidaknya dalam tiga hal,yaitu 1. PDIP merupakan juara umum dalam mengkorupsi uang negara Beberapa kompasianer sudah banyak yang menulis, bahwa partainya Jokowi adalah partai terkorup. Biar lebih jelas dapat dilihat pada gambar visual dibawah ini: [caption id="attachment_318733" align="alignnone" width="300" caption="Partai dengan jumlah koruptor terbanyak"][/caption] 2. PDIP klaim juara di 3 negara dgn kemenangan mutlak. Sama seperti diatas, bisa dilihat gambar visualnya dibawah ini: [caption id="" align="alignnone" width="448" caption="PDIP klaim Juara di 3 negara"]

PDIP klaim Juara di 3 negara

[/caption] 3. PDIP juara dalam pelanggaran kampanye dengan membawa anak-anak Lagi-lagi partai yang mengusung JOKOWI sebagai capres juara dalam jumlah pelanggaran membawa anak-anak. Data yang dirilis oleh KPAI menyebutkan bahwa partai Jokowi merupakan partai dengan jumlah pelanggaran kampanye yang membawa anak-anak terbanyak. [caption id="" align="alignnone" width="673" caption="Juara Pelanggaran kamanye yang melibatkan anak-anak"][/caption] Sumber: http://indonesia-baru.liputan6.com/read/2032507/kpai-pdip-terbanyak-libatkan-anak-anak-dalam-kampanye http://www.solopos.com/2014/04/03/solopos-hari-ini-pdip-klaim-menang-di-3-negara-angin-kencang-rusak-puluhan-rumah-500174 http://www.youtube.com/watch?v=pM6xa98Nmf0




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline