Sungguh tipis rasa benci dan rindu
Setipis kulit kentang yang ku kupas siang tadi
Setiap lembar kulitnya bergesekan dengan pisau tajam
Setajam luka yang kau tanamkan
*
Aku ingin dudukkanmu di kursi pesakitan
Dan mendengarkan semua alasanmu
Entah hoax, tipuan atau kejujuran
Saat bibirmu mulai gumamkan suara awal
*
Sungguh satu hari terasa seminggu bagiku