Lihat ke Halaman Asli

Firman Pratama

pebisnis muda

Ternyata Semua Ilmu yang (Katanya) Sakti Itu Mudah Menguasainya

Diperbarui: 17 Juni 2015   15:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tiga hari ini mulai jumat kemarin sampai minggu sore tadi saya memberikan “coaching” AMC Platinum kepada seorang pejabat penting bagian pertanahan dinegara ini hehe, beliau sudah matang dalam usia dan dalam karir dipemerintahan. Tetapi beliau ingin mendalami AMC setelah mengikuti kelas reguler sebelumnya. Menurut beliau tertarik memperdalam AMC setelah membandingkan dengan program pelatihan pikiran lainnya, dan menemukan keunikan di AMC. Karena di AMC selalu diajarkan bahwa semua kejadian terjadi atas tarikan diri orang itu sediri, dan semua terjadi bukan kebetualan. Selama 3 hari ini, saya juga banyak belajar dari bapak ini, sebab beliau telah banyak menjalani berbagai “ritual” untuk mendapatkan berbagai ilmu yang katanya “sakti”, mulai dari meditasi setiap malam, tarik napas, puasa mutih dkk itu :)

Bahkan beliau memiliki satu keinginan untuk menjadi “dukun alias penyembuh” tetapi dukun yang benar katanya. Bapak ini banyak bercerita ke saya bahwa dia pernah belajar hipnotis,hipnoterapi tetapi blm pernah mencoba karena merasa susah. Kalau menurut saya karena bapak ini belum paham benar tentang hipnotis dan hipnoterapi, tetapi setelah tadi di hari ke-tiga kelas platinum beliau bilang “ternyata mudah ya melakukan itu semua, saya bisa mulai praktek perdukunannya itu pak firman hehe”. Berbicara tentang dukun dkk, terkadang kita sudah lebih dulu merasa takjub atas apa yang para dukun cs itu pertontonkan, seperti mengeluarkan paku, menyembuhkan dengan air, menyembukan dengan telur, mengeluarkan jin yang bersarang dalam diri, lalu memindahkan penyakit ke dalam hewan, berbicara dengan khodam2, melakukan pembelahan diri, menyerap energi dan berbagai istilah kedukunan lainnya.

Sebenarnya apa yang mereka lakukan itu hanyalah sebuah “trik-trik” saja sama dengan permainan sulap. Semua hanya trik-trik saja yang mungkin tidak disadari oleh para dukun-dukun itu hehe. Selama 2 tahun ini saya memberikan kelas AMC (Alpha Mind Control) baik reguler,privat dan Platinum, saya juga banyak menemui peserta yang sedang berprofesi sebagai dukun tetapi setelah memahami AMC dengan benar, mereka menjadi “insaf” sebab merasa yang selama ini dilakukan hanyalah pembodohan saja. Sebab semua yang dianggap sakti oleh mereka sebenarnya bisa dicapai dengan cara yang mudah dan semua orang yang masih bernafas normal bisa mempelajarinya.

Kuncinya adalah pemahaman yang benar tentang PIKIRAN, maka semua hal yang selama ini dianggap susah itu menjadi sangat mudah. Seperti yang bapak ini alami, ketika di hari pertama beliau bercerita bahwa dia diancam untuk dipukuli oleh seseorang yang menganggap dirinya mempersulit urusan tanah di suatu wilayah. Bapak ini juga bingung sebab dia merasa tidak mempersulit apapun, mungkin kesalahan informasi yang diterima oleh pihak yang mengancam. Maka mulailah kita belajar mempengaruhi orang dengan Alpha Telepati dan Penjaga Virtual, setelah paham maka bapak ini mencoba memerintahkan penjaga virtualnya untuk mempengaruhi orang yang mengancam tadi, mempengaruhi agar menyadari kesalahannya dan mau minta maaf atas semua ancamannya. Dan ajaibnya, di hari kedua, yaitu sabtu malam kemarin. Bapak ini mengirim bbm ke saya, sebab pelatihannya hanya sampai jam6 sore, yang isinya “pak firman, tadi saya dihubungi oleh staf saya mengatakan kalau orang yang mengancam saya kemarin tadi datang ke kantor dan minta tolong untuk disampaikan maaf kepada saya dan dia menyadari kalau dia salah”.

Dan tadi pagi ketika saya bertemu bapak ini untuk pelatihan Platinum hari terakhir, beliau senyum-senyum sambil berkata, “kok bisa ya pak secepat ini bekerjanya,aneh ya pak”. Lalu saya jawab, hal seperti itu bukan aneh pak, kan semua sudah ada rumusnya,kalau rumus-rumus yang kita pelajari bapak lakukan ya semua bisa terjadi. Semua ada logikanya, kalau logika itu dijalankan maka pasti bekerja dan yang namanya “KESAKTIAN” atau “KEAJAIBAN” menjadi hal yang biasa saja, sebab bisa diulangi berkali-kali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline