Lihat ke Halaman Asli

Lumbung Puisi Jilid V 2017 Deadlinne 6 April 2017

Diperbarui: 20 Januari 2017   18:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi sebagai pemberi isyarat zaman. Adalah puisi yang disebut sebagai pertanda perubahan kehidupan di lingkungannya. Ia akhirnya menjadi bukti catatan historis kehidupan di zamannya. Demikian juga terhadap tulisan-tulisan lain yang semacam itu hingga tulsan tersebut sebagai catatan sejarah yang mengiringi kehidupan di zamannya. Tulisan demikian mengiringi sejarah Indonesia sejak zaman kerajaan hingga masa kini. Dan Anda sebagai penyair tentu dapat memotret kehidupan yang penuh pancaroba ini dalam puisimu yang penuh makna.

Puisi disisi lain adalah potret kehidupan diri, orang lain dan makhluk lain untuk memberi 'lukisan hati kepada pembacanya. Ia melengkapi sisi pikiran manusia dalam mengisi kehidupan agar dapat 'membaca isyarat -isyarat yang dituangkan dalam puisi untuk memenuhi kalbu manusia sehat. Karenanya puisi yang banyak arti ini tak sembarang ditulis oleh penyairnya.

Puisi juga adalah seni, bagi mereka (hati) yang mencintai keindahan. Keindahan adalah rasa bagi pemilik sanubari yang mencintai keindahan itu. Keindahan puisi memberi siraman hati manusia-sehat yang dapat memberi apresiasi baik dalam tulisan, perkataan dan perbuatan atau tingkah laku manusia. Begitu luarbiasanya puisi memberi.

Begitu luas arti puisi sehingga para ahli sulit memberi devinisi puisi secara singkat. Akhirnya orang menggampangkan pengertian puisi dengan mengatakan 'puisi adalah puisi. Sebuah ungkapan untuk menyimpan arti yang luas itu.

Dalam kelahirannya puisi memiliki proses cipta yang tak gampang dimiliki oleh kebanyakan orang. Karena itu aku menghargai puisi karya seseorang apa pun bentuk dan nilai segala macamnya. Dan Lumbung Puisimu memberi kesempatan untuk berkarya bersama dalam Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia Jilid V bertema sex sebagai ungkapan "Rasa Sejati" di tahun 2017 ini dengan deadlinne 6 April 2017 . Kirim saja puisimu ke gus.warsono@gmail.com , atau agus.warsono@ymail.com atau di inbox pesan. Dan puisi Anda tertera dalam dokumentasi Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline