Lihat ke Halaman Asli

Agustinus Marjito

Saya adalah seorang pendidik sekolah dasar dan memiliki kecintaan pada dunia pendidikan anak-anak.

Menjadi Guru di Era Digital

Diperbarui: 21 November 2022   23:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Program Organisasi Penggerak Yayasan Pangudi Luhur jenjang Sekolah  Dasar tahun 2022 mengadakan sebuah  workshop untuk memperdalam pelaksanaan Kurikulum Merdeka.  Dalam salah satu sesi tersebut dibahas mengenai peranan guru dalam era digital sekarang ini. Br. Dr. Martinus Tukir Handoko menyampaikan paparan tersebut. Berikut intisari dari seminar pada tanggal 20 November 2022.

Pembelajaran di era digital ada beberapa hal. 

1. Webforce learning.

Semua pembelajaran dilakukan semuanya lewat internet.  Segala pembelajaran dilaksanakan secara online. Di luar negeri sudah dilaksanakan. Pendengarnya dari seluruh dunia.

Model ini juga menyediakan Ijazah, dan pembayaran di lakukan secara online.

2. Webcentric force. Berpusat pada web. Beberapa hal prinsip menggunakan website. Hal-hal lainnya masih menggunakan tatap muka.

3. Web enhance force. Pembelajaran tatap muka, dan ditunjang dengan teknologi informasi untuk meningkatkan pembelajaran. Maka sekarang banyak kursus, yang ditawarkan untuk meningkatkan pembelajaran

Web enhance force dapat dilaksanakan dengan beberapa hal berikut:

1.  Menggunakan media sosial seperti youtube.

2. Menggunakan search engine, untuk mencari materi pembelajaran yang diperlukan.

3. Membuat design pembelajaran berbasis digital.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline