Lihat ke Halaman Asli

Agustinus Sukamdi

Literasi sebagai wujud nyata pengembangan pendidikan.

Renungan: Pelayanan di Gereja Santo Paulus, Plaju

Diperbarui: 2 Oktober 2022   19:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gereja Santo Paulus, Plaju, Keuskupan Agung Palembang. Dok. Pribadi

Salah satu pelayanan yang tidak ketinggalan dari tahun ke tahun dan sudah menjadi program lembaga pendidikan terkhusus lingkup pendidikan sekolah yang bernaung di bawah Yayasan Mardi Wiyata sub Perwakilan Palembang yaitu safari koor ke beberapa gereja di Kota Palembang. SMP Xaverius 1 Palembang memberikan pelayanan dalam koor gereja bertajuk roadshow koor gereja ke Paroki Santo Paulus Plaju, salah satu paroki yang berada di Keuskupan Agung Palembang.

Misa pada hari Minggu, 2 Oktober 2022 yang dipersembahkan oleh Romo Gunadi, Pr, memberikan renungan berdasarkan Bacaan I dari Nubuat Habakuk, 01 : 02 -- 03; 02 : 02 -- 04 tentang Batu Loh. "Motivasi, sikap dasar hidup sebagai murid Tuhan, karena  kebersamaan dengan Tuhan maka perjalanan hidup, menjadikan hidup kita penuh sukacita", kotbah Romo. Demikian dengan bacaan II,  2Tim. 01 : 06 -- 08. 13 -- 14, Romo Gunadi memberikan renungan hidup penuh dengan roh.

Bacaan Injil oleh Romo Gunadi, Pr. Dok. Pribadi

Dalam bacaan Injil hari ini, Luk. 17 : 05 -- 10, tentang biji sesawi, "Iman yang riil dan iman yang hidup tidak hanya di teks tapi dalam kehidupan sehari-hari.", Dalam Injil murid-murid berkata, " Tuhan, Tambahkan iman Kami". Perumpamaan iman tentang sebiji sesawi, Romo memberikan renungan, "Bunda Maria, Aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut perkataan-Mu. Proses iman dari dalam hati menuju ke kehidupan sehari-hari".  Demikian renungan Romo Gun, panggilan akrab yang sehari-hari bertugas di Universitas Katolik Musi Charitas, Palembang. "Bunda Maria sampai akhir di bawah salib dan akhirnya diangkat ke Surga, dialah ratu surgawi. Spiritualitas hamba, tidak hanya menerima ganjaran, upah, bunda Maria menjalankan tugas melahirkan Putra Tuhan, sebagai bunda putra-putri" tambahnya.

Di akhir, setelah perayaan misa dan sebelum berkat penutup, Romo mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah, guru, peserta didik yang telah bertugas. "Apa yang sudah dilakukan oleh SMP Xaverius 1 Palembang merupakan kesaksian hidup, memberikan pelayanan dalam hidup menggereja, tidak semata-mata sebagai promosi saja", ujarnya dan dilanjutkan dengan berkat perutusan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline