Lihat ke Halaman Asli

Jadi Mak Comblang Yuk...

Diperbarui: 24 Juni 2022   21:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

“Mbak, kenalin dong saya sama teman mbak”

“Mbak cariin aku jodoh dong, pokoknya terserah mbak deh, yang baik menurut mbak”

“Mbak aku Punya saudara nih, mau cari calon yang serius, kira-kira mbak punya teman tidak?”


Siapa yang punya pengalaman ngenalin orang sampai akhirnya mereka jadian dan Alhamdulillah nikah sampai punya anak??

Aku pernah loh…

Mak Comblang apa sih??

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata mak comblang adalah perantara pencari jodoh. Arti lainnya dari makcomblang adalah perantara yang menghubungkan atau mempertemukan calon suami istri.

Jadi Alhamdulillahnya udah beberapa orang teman, yang aku pertemukan dengan teman di lingkungan aku juga.
Tapi itu dulu ya…pas  jamannya aku masih single dan  kerja hehe, karena saat itu aku punya banyak teman yang masih single, jadi aku senang sekali menjodohkan antar teman aku, padahal aku sendiri sih waktu itu belum punya pacar  (karena dulu kalau aku niatnya sih nggak mau pacaran hehe).

Kalau sekarang ,saat ini setelah nikah dan lingkungan sekitar aku juga udah nikah semua, kayaknya susah deh kalau  aku mau cariin jodoh buat oranglain, karena lingkungan juga sudah tidak mendukung.

Awal menjodohkan tuh waktu jaman SMA, tapi gagal…bukannya malah jadian, malah aku yang di musuhi sama teman aku, karena disangkanya aku deketin cowok yang memang dia minta dideketin.

Dan mulai seneng jodohin teman lagi saat kerja, awal-awal kerja, teman –teman yang single kan masih banyak, jadi peluang untuk menjodohkan juga terbuka lebar.

Menjodohkan , biasanya dimulai dari dimintai tolong dulu, entah teman laki-laki atau teman perempuan.

Dari situ saya suka melihat kepribadian masing-masing, nah di match deh kira-kira yang punya kepribadian, hobby, yang mirip siapa. Main Feeling juga sih biasanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline