Aplikasi Serap Aspirasi dan Aduan Masyarakat Elektronik (SAE) adalah inovasi terbaru dari Kanwil Kemenag DIY yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi, partisipasi masyarakat, dan pelayanan publik melalui platform digital. Program ini memungkinkan masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan aduan secara mudah, cepat, dan efisien melalui aplikasi berbasis elektronik. Launching dua aplikasi SAE dan Pantau yang dilaksanakan pada bulan September lalu bertempat di aula MAN 1 Yogyakarta, mampu menambah wawasan dan pemahaman tentang perkembangan isu di era teknologi ini.
Kepala MTsN 2 Bantul, Isti Bandini langsung menyampaikan informasi terkait aplikasi SAE dan Pantau pada Kepala TU dan Wakamad saat koordinasi terbatas, dan juga pada GTK, Jumat (13/9) saat koordinasi rutin dengan wali kelas yang juga dihadiri Kepala TU, Wakamad, Wali Kelas dan Guru BK di ruang Lab. IPA MTsN 2 Bantul. Kamad Isti Bandini kembali sosialisasikan aplikasi tersebut pada Jumat (6/12) sebelum pelaksanaan workshop. "Kita butuh timbal balik/feedback dari masyarakat yang kita layani, untuk itu dibuat SAE. Aplikasi ini juga merupakan program digitalisasi layanan. Kritik, saran, masukan dari masyarakat kita butuhkan agar madrasah/kemenag lebih baik. Barcode harus ada di PTSP. Silakan bapak ibu untuk scan barcode yang ada di PTSP kita apabila mau memberikan saran dan kritikan," jelas Kamad Isti.
"Semua laporan yang masuk melalui SAE akan ditindaklanjuti oleh tim khusus di Kanwil Kemenag DIY. Kanwil berkomitmen untuk merespons setiap aspirasi dan aduan dengan cepat dan tepat, karena hal tersebut merupakan upaya Kanwil Kemenag untuk mewujudkan pelayanan publik yang akuntabel dan transparan," imbuhnya. (Agt)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H