Lihat ke Halaman Asli

AGUSTINA DWI LISTYANINGRUM

UNIVERSTAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA

Memaknai Sejarah Bahasa Indonesia

Diperbarui: 31 Oktober 2020   19:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona


     Bahasa merupakan identitas dari suatu negara yang digunakan untuk berkomunikas sehari-hari.
Diketahui terdapat 2 bukti bahwa Bahasa Indonesia dari Melayu, yaitu :
1.Prasasti dari kerajaan Sriwijaya
2.Bahasa melayu di zaman kerajaan Malaka
Sebelum ejaan Bahasa Indonesia disempurnakan dan diresmikannya Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional, terdapat beberapa peristiwa pertumbuhan Bahasa Indonesia yaitu :
-Sumpah Pemuda pada tahun 1928
-Ejaan Van Ophyusen pada tahun 1901
-Kongres Bahasa Indonesia I di Solo pada tahun 1938
-Peresmian Bahasa Indonesia sebagai Bahasa pemersatu Agustus pada tahun 1945

       Setelah itu diadakan perumusan ‘’Seminar Politik Bahasa Tradisional” yang diselenggarakan diJakarta pada tanggall 25 – 28 Februari 1975. Hasil perumusan tersebut menegaskan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional dan sebagai Bahasa Negara.

B. Bahasa Indonesia Dibagi menjadi 2 fungsi yang berbeda, yaitu :

a.Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Nasional memiliki fungsi sebagai :
- Lambang identitas nasional
- Lambang kebanggaan nasional
- Alat pemersatu masyrakat yang berbeda-beda latar belakangnya,sosial,budaya, dan Bahasa serta antar daerah.
      b. Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Negara berfungsi :
             - Bahasa pengantar resmi dilembaga-lembaga pendidikan
             - Bahasa resmi kenegaraan
             - Bahasa resmi didalam perhubungan dalam tingkat nasional
     C. Kedudukan Bahasa Indonesia :
             Bahasa sebagai Bahasa Nasional berdasarkan Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 sebagai Bahasa Pemersatu. Bahasa Indonesia Bahasa Negara berdasarkan UUD 1945 BAB XV PASAL 36. Bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline