Real Madrid dan Bayern Muenchen selama ini menjadi ikon kompetisi di negara masing-masing. Nama Real Madrid yang begitu melegenda, sulit dilepaskan dari Spanyol. Demikian juga dengan Bayern yang identik dengan Jerman.
Superioritas mereka selama putaran kompetisi menjadi jaminan mutu permainan keduanya. Demikian pula dalam skala lebih luas. Real Madrid dan Bayern menjadi langganan dalam setiap ajang Liga Champions. Tidak sedilkit tropi Champions yang mereka koleksi.
Namun tahun ini tampaknya semua mulai berubah. Real Madrid yang selama ini berlumur gelar, kali ini tidak. Di ajang kompetisi lokal, Real Madrid jelas tidak mampu finish di posisi puncak.
Real Madrid harus merelakan posisi itu pada musuh bebuyutannya. Padahal Barcelona sendiri beberapa waktu lalu sempat terseok-seok.
Di ajang Liga Champiions, langkah Real Madrid pun terhenti di babak semifinal. Manchester Citylah yang menghentikan langkah Real Madrid,.
Bermula hasil seri 1-1 saat menjamu Manchester City di kandang, ternyata justru menjadi malapetakan di kandang lawan. Real Madrid harus kemasukan 4 gol di gawangnya saat bertandang di Etihad Stadium.
Namun dibandingkan nasib Real Madrid, Bayern bisa sedikit tesenyum di akhir kompetisi lokalnya. Adegan salip-menyalip dengan Dortmund pada laga minggu ke-34, dimenangkan Bayern,
Pada laga tersebut, Bayern dalam posisi tertekan. Mereka ketinggalan 2 angka dari Dortmund. Sehingga saat Dortmund mampu mengalahkan Mainz 05 malam itu, maka berapapun kemenangan Bayern akan menjadi sia-sia.
Rupanya malam itu Dewi Fortuna lebih memilih Bayern. Buktinya Bayern mampu mengemas kemenangan, di sisi lain Dortmund hanya mampu mengemas hasil seri 2-2 dengan Mainz 05.
Akibat dari hasil seri tersebut, Real Madrid pun finish dengan nilai 71. Sedangkan hasil seri yang dicapai Dortmund hanya memberikan nilai 70. Jumlah yang tidak cukup untuk memeluk tropi Bundesliga musim 2023.