Lihat ke Halaman Asli

agus siswanto

tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Soh Wooi Yik, Titik Lemah Ganda Putra Malaysia

Diperbarui: 16 Maret 2023   11:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aaron Chia/ Soh Wooi Yik harus mengubur mimpinya di All England 2023 setelah kalah dari Leo/ Daniel di babak pertama. (sumber: kompas.com)

Kemarin malam Leo/ Daniel mendulang sukses luar biasa pada babak awal ajang All England 2023. Walaupun harus melalui rubber game, mereka mampu mengandaskan juara dunia, Aaron Chia/ Soh Wooi Yik. Prestasi yang tentu saja harus diapresiasi, sebab Leo/ Daniel berhasil memutus rantai kekalahan mereka pada 4 pertemuan sebelumnya.

Memulai laga dengan sempurna, membuat Leo/ Daniel leading dengan skor 21-18 pada game pertama. Namun pada game kedua, tampak keduanya kehilangan fokus. Banyak kesalahan yang dibuat Leo/ Daniel. Walhasil mereka harus menyerah dengan skor 14-21.

Setelah melalui jeda menjelang rubber game, ternyata jalan permainan berubah total. Arahan dari Hery IP terbukti mampu mengubah segalanya. Dengan permainan menyerang, Leo/ Daniel membuat Aaron Chia/ Soh Wooi Yik seperti kehilangan akal. 

Keberanian Leo bermain di depan net, ditambah smash-smash Daniel, mereka mengubur mimpi pasangan Malaysia ini dengan skor 21-13. Sekaligus memulangkan pasangan Malaysia ini pada babak pertama.

Kemenangan Leo/ Daniel tentu saja tidak terjadi begitu saja. Sebab pasangan nomor satu Malaysia ini, sebenarnya mempunyai titik lemah, yaitu pada Soh Wooi Yik. Dan kelemahan ini sebenarnya sudah lama dicium siapa pun, tapi kemampuan Aaron Chia meng-cover Soh Wooi Yik, membuat pasangan ini selalu tampil gemilang.

Namun rupanya hal itu tidak terjadi semalam. Terutama pada game ketiga. Serangan Leo/ Daniel banyak tertuju pada Soh Wooi Yiik. Terhitung sampai pontang-pantinyt Soihmenghadapi gempuran tersebut.

Nah, ketika Aaron Chia mulai bersiap untuk meng-cover Soh Wooi Yik, Leo/ Daniel memindahkan arah serangan pada Aaron Chia yang dalam posisi tidak nyaman, karena dalam keadaan terpecah fokusnya bersiap untuk merebut bola Soh Wooi Yik.

Demikian pula pada bagian lain, saat Leo/ Daniel menggempur Soh Wooi Yik, mereka membiarkan Aaron Chia tanpa bola. Pada saat Aaron Chia menyaksikan Soh Wooi Yik dalam kesulitan, secara tiba-tiba bola terlontar pada Aaron Chia.

Strategi ini ternyata berhasil. Terbukti pada game ketiga, Aaron Chia/ Soh Wooi Yik tercecer jauh. Permainan keduanya menjadi kacah, sehingga harus berhenti di angka 13. Angka yang membuat mereka harus menjadi penonton selama ajang All England 2023 digelar.

Lembah Tidar, 16 Maret 2023




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline