Lihat ke Halaman Asli

Serangan Fajar

Diperbarui: 18 Februari 2024   06:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lama menanti rekapitulasi jeritan hati,
Sosok generasi penentu esok hari.

Jauh sebelum itu terjadi,
pintu tetangga ramai perjamuan:
mandi uang,
bersiap melubangi.

Gambar piawai warna-warni,
penuhi jalanan.
Kali ini pintu ku;
keluarkan genderang perang.

Fajar terbit,
gumpalan upeti menarik.

Ahhh... sesal ku lewati kelam jalan pintas itu.
Tapi tak apa, nurani masih tangguh:
genggam bara cinta, gaungkan kebajikan.

Jum'at, 16 Februari 2024
23.47

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline