Lihat ke Halaman Asli

Agus Nadi

Pembelajar HR & SocioPreneur

Mirai Ocha Dukung Konser Musik Untuk Pendidikan

Diperbarui: 30 Juni 2015   07:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam kehidupan sehari-hari, anak-anak pinggiran adalah anak-anak yang menjadi bagian dari keluarga urban di Jakarta, anak yang hidupnya berada di bawah bayang-bayang ancaman kekerasan fisik maupun psikologis, termasuk anak yang terpaksa tinggal di jalanan atau tempat umum. Sanggar Anak Akar merupakan alternatif model pendidikan untuk anak-anak, utamanya anak pinggiran, yang diselenggarakan secara nirlaba oleh anggota masyarakat yang peduli pada pengembangan kualitas pendidikan. Tahun ketahun, produk gagasan kreativitas Sanggar Anak Akar semakin mendapatkan tempat di bidang pendidikan komunitas maupun dibidang seni-budaya. Tidak sedikit jumlah alumni Sekolah Otonom Sanggar Anak Akar yang memiliki kemampuan dan pengetahuan yang mampu bersaing dengan alumni dari Institusi endidikan lain. Sanggar Anak Akar cukup diakui, tidak saja sebagai sebuah model pendidikan, tetapi juga sebagai sebuah pendekatan estik yang menguatkan gerakan budaya menuju perubahan kehidupan masyarakat yang lebih baik. 

Melihat semangat juang yang ada di dalam masing-masing anak ini, MIRAI OCHA, Pioneer Minuman “Ocha” Dalam Kemasan Botol Pertama di Indonesia, melakukan kegiatan kepedulian dan ikut mendukung acara  Konser Musik Untuk Pendidikan "Syukur Atas Cinta dan Kehidupan" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta (27/6).

 

Usai menyaksikan konser pertunjukan & juga bertepatan dengan waktu berbuka puasa , ratusan anak binaan Sanggar Anak Akar dan Institut Kesenian Jakarta dapat berbuka puasa dengan menikmati minuman Mirai Ocha yang  merupakan salah satu bentuk inovasi di industri minuman dari PT Suntory Garuda Beverage yang hadir untuk para penggemar Ocha di Indonesia. Selain menggunakan bahan baku teh dari Jepang, Mirai Ocha juga mengalami proses produksi yang unik dengan masih berpedoman terhadap semangat dan budaya Jepang.

 

MIRAI OCHA, Pioneer Minuman “Ocha” Dalam Kemasan Botol Pertama di Indonesia, sejak  launching pada September 2012, secara konsisten terus menyapa & menjalin komunikasi dengan konsumen, hari ini kami sangat bahagia bisa menyapa ratusan  anak – anak binaan sanggar akar yang penuh ceria menyaksikan konser musik  untuk pendidikan ujar Fenny Kusnaidy selaku Group Product Manager PT Suntory Garuda Beverage.

 

Mirai Ocha memiliki “refreshing green aroma” atau aroma segar khas ocha dengan karakter teh yang ringan di mulut dan tidak meninggalkan efek tersisa di tenggorokan,  tidak hanya membuat rileks dan menyegarkan pikiran tetapi juga memberikan inspirasi dari Jepang dalam kehidupan sehari hari. Pada April 2015, Mirai melakukan rejuvenasi / peremajaan dengan memperbarui kemasan dan desain, serta meningkatkan formulanya sehingga lebih pas manisnya, lebih terasa ochanya dan lebih segar

Konser Musik untuk Pendidikan "Syukur Atas Cinta dan Kehidupan" merupakan konser sosial kolaborasi  yang melibatkan beberapa seniman, serta artis yang memiliki concern terhadap keberlangsungan pendidikan untuk anak di Sanggar Anak Akar, yaitu Akar Grandsamble (ALumni Sanggar Anak Akar), Ratu Queenous & Marya Genova,Navicula,Bonita & the husBand serta Tony Q. Konser ini juga merupakan bagian dari rangkaian peringatan 45 tahun Institut Kesenian Jakarta (IKJ) bekerjasama dengan lembaga pengabdian IKJ.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline