Masih ingat konser salam dua jari yang digagas relawan ketika penutupan masa kampanye pilpres yang lalu?. Konser tersebut ditengarai adalah konser pamungkas yang sekaligus dapat membalik keadaan. Dalam hal demikian, ketika hantaman-hantaman pada masa kampanye yang mendera jokowi ketika itu, telah banyak merubah konstelasi politik. Bahkan hasil survey dari beberapa lembaga menunjukkan tingkat elektabilitas Jokowi yang semakin menurun jelang akhir-akhir masa kampanye.
Serupa dengan itu, kini tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintahan Jokowi mampu menyelesaikan persoalan ekonomi yang tengah melanda sedang menurun. Itu terbukti, upaya reshuffle yang dilakukan Jokowi dua minggu yang lalu nampaknya tidak merubah situasi sedikitpun. Bahkan diawal-awal kabinetnya pasca reshuffle timbul persoalan baru, yakni ditengarah kabinet Jokowi tidak kompak.
Dalam menghadapi situasi Krisis seperti ini, penting bagi pemerintah mendapatkan citra positif dan kepercayaan public, sehingga kebijakan apapun yang akan diambil oleh pemerintah akan berdampak secara signifikan terhadap perubahan konstelasi pasar.
Rendahnya daya konsumsi masyarakat, harga bahan pokok yang tidak terkendali, harga BBM yang fluktuatif dan nilai tukar yang terus tergerus, dan ditambah lagi indeks pasar saham yang terus tertekan, akan menjadikan situasi ekonomi semakin tergerus. Dampak secara langsung akan menimpa masyarakat manakala situasi ini tidak segera diselesaikan. PHK akan terjadi dimana-mana, pelaku industry akan kolaps, bank kolaps, dan investasi menjadi mandeg.
Maka dari itu, penting saat ini langkah yang harus ditempuh oleh pemerintah adalah memperoleh kepercayaan dari rakyat. Jokowi yang pandai mengalang kekuatan massa seharusnya memainkan kelihaiannya mengakumulasi dukungan masyarakat agar segera memperoleh kepercayaan.
Salam konser dua jari jilid 2
foto: http://liputan6.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H