Menyikapi wacana Coding dan AI yang akan masuk kurikulum sekolah, saya terinspirasi untuk mengabadikan sebuah momen percakapan saya dengan anak saya tentang hobinya bermain game. Saya selalu menyempatkan waktu untuk mengawasi aktivitasnya sehari-hari tanpa dia sadari, seperti yang akan saya kisahkan di bawah ini:
Di suatu sore yang cerah, saya sedang menikmati waktu santai bersama anak semata wayang saya, seorang remaja laki-laki berusia 13 tahun yang sering kami panggil "Aa." Seperti biasa, momen ini selalu dipenuhi dengan obrolan ringan tentang berbagai hal.
Dari cerita sekolah, hobi, hingga permainan baru yang menarik perhatiannya. Hari itu ia terlihat sangat antusias, matanya berbinar-binar saat mengatakan, "Yah, Aa main game baru buatan orang Indonesia yang baru dirilis bulan Desember 2024."
Seketika saya merasa bangga sekaligus penasaran, game buatan Indonesia? Hebat sekali, pikir saya. Rasa ingin tahu itu membuat saya bertanya, "Wah, hebat tuh! Seandainya Aa bisa membuat game seperti itu, coba Ayah lihat gimana cara mainnya!" Tanpa ragu Anak saya mengambil ponselnya dan mulai menunjukkan permainan tersebut.
Mengintip Dunia Permainan Game yang Dimainkan Anak
Dalam game ini, pemain diajak untuk menjalankan bisnis laundry. Mulai dari menerima pakaian kotor, mencuci, mengeringkan, hingga mengembalikannya ke pelanggan.
Kelihatannya sederhana, tetapi game ini ternyata memiliki tantangan tersendiri, seperti mengelola waktu, meningkatkan peralatan, dan melayani pelanggan dengan cepat. Semua itu menurut Aa (anak saya), membuat permainan ini "seru banget!"
Sambil memperhatikan Aa bermain, saya tersenyum. Ada sesuatu yang menarik dari caranya menjelaskan. Selain bermain untuk bersenang-senang, dia juga mulai berpikir kreatif. Sesekali ia berkata, "Yah, kalau Aa bikin game, Aa mau bikin yang kayak gini juga, tapi lebih seru lagi."
Ucapan itu membuat saya teringat akan pentingnya memberi ruang kepada anak untuk bermimpi dan berkarya. Di balik tampilan sederhana game ini, saya melihat potensi luar biasa untuk memotivasi generasi muda agar berani berkreasi.
Sebuah Inspirasi untuk Berkarya