Lihat ke Halaman Asli

agus hendrawan

TERVERIFIKASI

Tenaga Kependidikan

Rezeki dari Langit: Kisah Mangga Kebembem di Tengah Hujan

Diperbarui: 23 Desember 2024   14:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto pohon mangga kebembem di tengah hujan gerimis (Sumber: Dokumen pribadi)

Hujan deras mengguyur halaman sekolah sejak pagi. Langit mendung, udara dingin, dan suasana sekolah yang biasanya riuh kini berubah menjadi sunyi. 

Anak-anak sedang libur setelah penerimaan raport kemarin. Hanya suara rintik hujan yang memecah keheningan. Dalam suasana ini, saya melangkah menuju masjid untuk menunaikan salat Dzuhur.

Ketika melewati pohon mangga Kebembem yang menjulang di sudut pekarangan sekolah, langkah saya terhenti. Di bawah rintik hujan, sebuah mangga matang tergeletak di atas tanah yang basah. 

Foto mangga kebembem jatuh dari pohonnya di bawah rintik hujan (Sumber: Dokumen pribadi)

Foto mangga kebembem jatuh dari pohonnya (Sumber: Dokumen pribadi)

Warna kuning cerah daging matangnya yang pecah tampak mencolok di antara retakan kulitnya yang pecah karena terjatuh dari pohonnya. Saya mendekat dan memungut buah itu. Aroma khasnya langsung menyeruak, memenuhi indra penciuman saya. Begitu harum dab begitu khas, dalam hati saya berkata, "Ini rezeki."

Pohon Kebembem: Pusat Kehidupan di Sekolah

Pohon mangga Kebembem ini adalah salah satu ikonik di sekolah kami, sudah berpuluh-puluh tahun ia tumbuh di sini memberi naungan dan hasil alam yang tak ternilai. Buahnya selalu dinanti-nanti oleh siswa, para guru dan tim kebersihan. 

Ketika musim mangga tiba, pohon ini menjadi pusat perhatian. Anak-anak sering berkumpul di bawahnya, bercanda sambil menunggu buah matang yang jatuh secara alami.

Ada kalanya terutama setelah hujan deras atau angin kencang, buah-buah matang berguguran. Mereka yang datang paling pagi biasanya menjadi yang paling beruntung, terutama tim kebersihan yang sering menemukan mangga-mangga terbaik sebelum yang lain. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline